Jakarta, – ZTE sebuah perusahaan teknologi asal Cina untuk pertama kali meluncurkan ponsel dengan kamera di bawah layar. Meskipun fitur unik ZTE Axon 20 memiliki banyak masalah, ini merupakan lompatan ke depan bagi perusahaan dan industri pada umumnya.

Sekarang, perusahaan sedang mempersiapkan flagship terbarunya, mengemas versi yang lebih baik dari sistem kamera ini. Render teaser pertama dari Axon 30 dipublikasikan ke Weibo yang merinci flagship pertama ZTE dengan teknologi kamera di bawah layar generasi kedua.

Render menampilkan desain semua layar dari ponsel ZTE terbaru ini bila dilihat perbedaan mencolok dari model Axon 30 Pro dan Axon 30 Ultra berlubang.

Menurut ZTE, bahwa Axon 30 akan melihat peningkatan yang nyata dalam taruhan selfie shooting. Area layar di atas kamera akan menampilkan kerapatan piksel dua kali lipat, mengurangi efek kabur yang terlihat pada Axon 20.

Perusahaan juga berbicara tentang kecepatan refresh tampilan 120Hz. Hal ini juga mengharapkan bagi para pengguna beberapa peningkatan pada kualitas kamera, meskipun ZTE tidak secara khusus menyebutkan hal ini.

Pada bulan Februari, ZTE memamerkan sistem penguncian wajah 3D menggunakan pemindai cahaya di bawah layar. Tidak jelas apakah ini akan debut di ZTE Axon 30.

ZTE tidak merinci spesifikasi ponsel lainnya, tetapi kami dapat memberikan beberapa tebakan berdasarkan versi sebelumnya. ZTE Axon 30 Pro dan Ultra mengemas chipset Snapdragon 888, penyimpanan UFS 3.1, layar 6,67 inci, dan kamera belakang quad yang dipimpin oleh sensor 64MP. Harapkan ZTE untuk meminjam dari perangkat ini.

Jadi kapan ZTE Axon 30 akan mendarat, perusahaan tidak mengkonfirmasi tanggal peluncuran ponsel, tetapi rumor menunjukkan debut Juli dimungkinkan. Jika ini masalahnya, ZTE akan meluncurkan generasi kedua teknologi kamera di bawah layar beberapa bulan sebelum Samsung dikabarkan melakukan debut pertama mereka.