Jakarta, – Xiaomi meluncurkan tiga model Redmi terbaru: K40 Pro+, K40 Pro, dan K40. Ketiganya berbagi layar AMOLED yang sama, dengan menawarkan kecepatan refresh 120Hz dan kecepatan sampling sentuh 360Hz.

Dan ketiganya menggunakan chipset Snapdragon 800-series, meskipun hierarkinya berbeda karena model basic mendapat chip 7nm, dua lainnya mengemas Snapdragon 888 terbaru.

Divisi kedua yang berbeda terjadi pada level kamera. K40 Pro+ dilengkapi dengan sensor 108MP di kamera utamanya, Pro mendapat sensor 64MP sebagai gantinya dan model basic ‘hanya’ dibekali sensor 48MP.

Sekarang kita bahas persamaannya. Tampilan depan ketiga model adalah panel AMOLED E4 buatan Samsung dengan resolusi 1.080×2.400 piksel. Layar mendukung ruang warna DCI-P3 dan HDR10+, yang mendapatkan tanda A+ dari DisplayMate. Kecerahan dapat disesuaikan dengan mulus dalam total 8.192 steps dan mencapai puncak pada 1.300 nits.

Ketiga model ini ditenagai baterai 4.520mAh, yang mengisi daya hingga 33W melalui USB-C menggunakan protokol standar: USB Power Delivery 3.0 dan QuickCharge 3.0+. Proses pengisian daya dioptimalkan sehingga baterai berubah dari 0% menjadi 100% hanya dalam 52 menit.

Fitur konektivitas termasuk sub-6 GHz 5G serta Wi-Fi 6 untuk kecepatan data yang cepat saat bepergian dan di rumah. Ada juga Bluetooth 5 dengan sertifikasi Hi-Res Audio Wireless, juga terdapat NFC dan blaster IR.

Trio ponsel ini memiliki speaker stereo dengan sertifikasi Dolby Atmos dan Hi-Res Audio, tetapi tidak ada jack headphone 3.5mm. Ada juga motor linier sumbu X untuk umpan balik haptik yang lebih baik.

Selain itu, ketiganya memiliki peringkat IP53, yang berarti memiliki ketahanan terhadap debu padat dan dapat menghindari penyemprotan air. Layar dilindungi oleh Gorilla Glass 5 dan meskipun itu AMOLED, Xiaomi menggunakan pembaca sidik jari yang dipasang di samping, menyatu dengan tombol daya.

Xiaomi Redmi K40 Pro+

Redmi K40 Pro+ mengunggulkan sensor 108MP Samsung ISOCELL HM2, berukuran 1/1,52” dan hadir dengan dukungan untuk 9-in-1 binning, yang menghasilkan ukuran piksel efektif 2,1 µm. Ini mendukung ISO asli ganda dan Super Night Scene 2.0 untuk menangani setiap kondisi pencahayaan.

Bergabung dengan itu adalah kamera sudut ultrawide 8MP (119°, f/2.2) dan makro telefoto 5MP, ditambah kamera 20MP di bagian depan.

Ponsel didukung Snapdragon 888 (5nm). Ini mengemas inti CPU Cortex-X1 yang cepat, GPU Adreno 35% lebih cepat daripada di S865 dan NPU meminjamkan 26 TOPS kekuatan pemrosesan ke algoritma AI. Chipset ini dihubungkan dengan RAM LPDDR5 dan UFS 3.1 yang cepat.

Pro dan Pro+ mungkin kekurangan mmWave 5G, tetapi mereka memiliki Wi-Fi 6E, yang dapat mencapai kecepatan hingga 3,5Gbps. Mereka juga meningkatkan versi Bluetooth ke 5.2.

Redmi K40 Pro+ hanya akan tersedia dalam satu konfigurasi dengan RAM 12GB dan penyimpanan 256GB. Itu akan dikenakan biaya CNY3.700 atau setara Rp8,2 juta.

Xiaomi Redmi K40 Pro

Redmi K40 Pro mendapat sensor 64MP untuk kamera utamanya dengan format optik 1/1,7”. Dengan 4-in-1 binning diaktifkan, ukuran piksel efektif 1.6µm. Perangkat bisa merekam video 8K pada 30fps, seperti Pro+.

Redmi K40 Pro mulai dari CNY2.800 untuk model 6/128GB atausekitar Rp6,2 juta.

Xiaomi Redmi K40

Redmi K40 ditenagai Snapdragon 870, versi baru dari 865. Ini meningkatkan kecepatan clock dari inti utamanya menjadi 3,2 GHz, tercepat saat ini di pasar, dan GPU Adreno 650-nya harusnya bisa mengalahkan semua smartphone menengah dan NPU memiliki rating 15 TOPS.

Chipset ditemani RAM LPDDR5 dan penyimpanan UFS 3.1, seperti pada Pro. Konfigurasi dasar cukup sederhana dengan 6GB RAM dan penyimpanan 128GB, tetapi model dengan RAM 8GB dan bahkan 12GB tersedia dengan penyimpanan hingga 256GB.

Beralih ke kamera, ini cukup mendasar. Modul utama menampilkan Sony IMX582, generasi lawas. Ini adalah sensor 1/2” yang relatif kecil dengan resolusi 48MP dan 0,8 µm piksel, berada di belakang aperture f/1.8.

Perekaman video dibatasi pada 4K/30fps, meskipun chipset S870 mampu menghasilkan 8K/30fps (dan 4K/60fps). Mode gerak lambat dan kamera selfie masih sama dengan dua ponsel lainnya.

Bagian konektivitas termasuk sub-6 GHz 5G, Wi-Fi 6 (non-E) dan Bluetooth 5.1.

Xiaomi Redmi K40 tersedia untuk preorder dengan harga CNY2.000 atau sekitar Rp4,4 juta untuk model 6/128GB. Konsumen bisa memilih dari tiga warna: Bright Black, Dreamland, dan Sunny Snow.