Wooyoung ATEEZ Kena Serangan Panas Jelang Tampil di Morocco, Ini Efeknya

Daftar Isi
Jakarta –
Wooyoung ATEEZ mengalami serangan panas jelang tampil di ‘Festival Mawazine’ di Maroko. Menurut label ATEEZ, KQ Entertainment, Wooyoung mulai mengalami serangan panas yang ditandai dengan rasa gatal di tubuh.
Kondisi itu membatasi kemampuannya untuk melakukan koreografi yang berat di bawah sinar matahari. Hal ini disampaikan langsung melalui pengumuman dari KQ Entertainment.
“Sebelumnya pada bulan April, saat mempersiapkan penampilan ‘Coachella Valley Music and Arts Festival’ ATEEZ, Wooyoung mengalami reaksi alergi yang tidak dijelaskan untuk pertama kalinya. Selama latihan dan pertunjukan, ia mengalami gatal-gatal. Untuk mendapatkan diagnosis yang akurat, ia menjalani tiga kunjungan ahli medis dan akhirnya didiagnosis mengalami urtikaria kolinergik, atau gatal-gatal panas,” tulis KQ Entertainment yang dikutip dari laman Allkpop.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Setelah itu, gejala serupa sering muncul kembali ketika Wooyoung terkena sinar matahari yang terik saat menampilkan koreografi yang ketat, selama promosi album ATEEZ, dan latihan untuk festival mendatang, gejala ringan tetap ada. Akibatnya, Wooyoung membatasi olahraga berat dan latihan koreografi yang ketat untuk fokus pada pengobatan dan pemulihan,” lanjutnya.
Dikutip dari Medical News Today, urtikaria kolinergik atau gatal-gatal panas bisa terjadi saat suhu inti tubuh seseorang meningkat. Akan muncul papula kecil, bulat, dan gatal yang biasanya hilang dalam waktu satu jam.
ADVERTISEMENT
Kata ‘kolinergik’ mengacu pada bagian sistem saraf yang mengontrol kontraksi otot, pelebaran pembuluh darah, dan memperlambat detak jantung.
Penyebab Urtikaria Kolinergik
Urtikaria kolinergik dapat terjadi akibat aktivitas apapun yang menyebabkan keringat berlebih. Misalnya seperti:
- Latihan
- Pemandian air panas
- Duduk di sauna atau bak mandi air panas
- Berada di ruangan yang hangat
- Paparan suhu panas, seperti cuaca panas
- Mengalami demam
- Sedang marah atau kesal
- Tertekan
- Makan makanan pedas
- Mengonsumsi alkohol, dalam beberapa kasus
Para ahli percaya proses berkeringat dan pelepasan histamin berkontribusi terhadap reaksi tersebut. Namun mereka tidak mengetahui secara pasti apa yang terjadi. Tubuh cenderung melepaskannya sebagai respons terhadap reaksi alergi.
Gejala Urtikaria Kolinergik
Urtikaria kolinergik cenderung muncul setelah tubuh seseorang memanas. Penyakit ini dapat terjadi di mana saja, namun lebih besar kemungkinannya mengenai batang tubuh atau lengan.
Lesi yang terjadi pada urtikaria kolinergik biasanya:
- Berukuran lebar 1-5 milimeter (mm).
- Berukuran kecil dan banyak
- Berbentuk bulat dan terangkat
- Memiliki warna yang sama dengan kulit orang tersebut
- Gatal
- Berlangsung dari beberapa menit hingga satu jam
Ruam mungkin mencakup kombinasi dari ciri-ciri berikut:
- Gatal atau kesemutan pada awal ruam
- Rasa terbakar atau gatal di area yang terkena ruam
- Area bercak kecil atau benjolan di kulit
- Bintik yang lebih besar yang menyebabkan area pembengkakan yang lebih signifikan
- Angioedema, atau pembengkakan pada lapisan kulit yang lebih dalam