Jakarta –

Sebagai ‘working mom’ yang menghabiskan waktunya untuk karier, penyanyi Raisa Andriana kerap mengalami stres. Kesibukannya sebagai musisi membuat dirinya kurang memiliki waktu atau quality time untuk keluarga.

“Stres pasti lah ya. Sering malah, bukan pernah. Sebenarnya rata-rata sama ya (seperti orang pada umumnya). Ngurusin keluarga, ekspektasi dari society kita, ngerasa guilty kayak misal kerja terus nih kurang waktu di rumah. Kayak gitu tuh sudah biasa lah,” kata Raisa, ditemui detikcom di Hotel Ritz-Carlton, Jakarta Selatan, Senin (8/5/2023).

“Aku rasa semua cewek pasti merasakan hal yang sama. Sebenarnya ekspektasi kita versus ekspektasi orang ya yang bikin susah,” sambungnya.

Meskipun berat, wanita kelahiran 6 Juni 1990 ini tetap semangat menjalani perannya sebagai ibu dan istri bagi keluarganya. Diakui Raisa, semangat tersebut didapatkan dari sang ibu dan ibu-ibu lainnya di luar sana.

“Jadi kayak aku benar-benar lagi down, lagi capek, lagi nggak tahu harus ngapain sebelum konser. Dengan keadaan ngurus anak, dan harus ini itu segala macam. Itu yang nyemangatin aku ya ibu-ibu lain. Perempuan itu memang sudah sekuat itu,” ungkap Raisa.

Raisa menambahkan, zaman sekarang wanita bisa saling mendukung dan menginspirasi satu sama lain.

“Kita merasakan sekarang tuh empowered banget. Menurutku sikut-sikutan antar wanita tuh sudah semakin sedikit. Sekarang orang-orang trennya memang lagi saling support, saling menginspirasi,” katanya.

Ibu satu anak ini ternyata memiliki caranya tersendiri untuk mengatasi stres. Misalnya, ia sedang belajar untuk mengungkapkan masalahnya sendiri alih-alih memendamnya.

“Cara mengendalikannya beda-beda sih. Pasti setiap stres, cara mengaturnya beda. Cuma yang pasti kita harus bisa berbagi. Karena itu menurutku salah satu kekurangan aku,” ucapnya

“Aku itu orangnya mendam, terus ngerasa semua bisa dikerjain sendiri. Nggak mau ngerepotin,” pungkas Raisa.