– Vivo masuk ke segmen smartphone yang dapat dilipat di China dengan peluncuran Vivo X Fold, mengklaim untuk mengatasi masalah konsumen yang berdampak pada penawaran pesaing.

Dengan peluncurannya yang digoda oleh perusahaan akhir bulan lalu, Vivo X Fold datang ke pasar pada ulang tahun kesepuluh peluncuran seri Vivo X dan tersedia di China, dengan harga CNY8,999 ($1.414).

Vivo menjelaskan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka telah bermain di segmen yang dapat dilipat karena ponsel perlahan-lahan mulai dikenali oleh konsumen “sebagai smartphone yang sebenarnya, bukan hanya perangkat baru” dan penawarannya mungkin dapat menjawab apa yang dicari orang.

Memang, para pesaing termasuk Xiaomi, Oppo dan Honor semuanya telah bergabung dengan Samsung, Huawei dan Lenovo dalam 12 bulan terakhir untuk menawarkan faktor bentuk smartphone alternatif.

Vivo X Fold memiliki desain belakang berbahan kulit dan logam dengan pengaturan empat kamera, dipasarkan sebagai fitur teknologi baru untuk “menentukan era 2.0 yang dapat dilipat”.

Layar utama AMOLED berukuran 8,03 inci, dengan tipe layar yang sama di bagian luar berukuran 6,53 inci. Keduanya menawarkan resolusi tinggi, dan kompatibilitas HDR10+ dengan kecepatan refresh hingga 120Hz. Vivo X Fold menjalankan chipset Snapdragon 8 gen 1 terbaru.

Susunan kamera terdiri dari sensor utama 50MP, zoom 12MP, periskop lima kali 8MP, dan opsi sudut ultra lebar 48MP. Layar dalam dan luar juga memiliki kamera selfie 16MP.

Vivo X Fold memiliki baterai 4600mAh dengan pengisian kabel 66W dan pengisian nirkabel 50W. Perangkat ini tersedia dalam warna hitam, biru dan abu-abu.