
Viral Gadis Kena Tumor Payudara, Mengaku Gara-gara Mi Instan

Jakarta –
Kisah seorang gadis yang harus terkena fibroadenoma (FAM) atau tumor jinak di payudara viral di media sosial. Dalam unggahan di akun TikTok @tiarazhara_ yang telah ditonton lebih dari 1,4 juta pengguna, ia mengaitkan kondisinya tersebut dengan kebiasaan makan mi instan dan yang pedas-pedas.
Tiara bercerita, kisah ini bermula pada tahun 2018 saat ia mulai memasuki kuliah dan hidup sendiri di sebuah kos-kosan. Ia mengaku sangat menyukai mi instan dan makanan pedas, bahkan hampir dikonsumsi setiap hari.
“Mungkin karena aku anak kos kan, jadi ya waktu itu hampir setiap hari makan mi instan di kos karena mager buat beli (makanan) keluar kos,” kata Tiara saat dihubungi detikcom, Selasa (13/4/2021).
“Kalau sekali makan si cuma satu bungkus saja, tapi kaya ditambah-tambahin sama yang pedas gitu, like bon cabe or makaroni pedas gitu,” lanjutnya.
Hingga akhirnya di tahun 2018 akhir, Tiara mulai merasakan ada sesuatu yang aneh pada payudaranya. Menurutnya, ada sesuatu benjolan dan terasa gatal, serta nyeri di area payudaranya.
“2018 akhir mulai rada timbul tapi belum ngeh (sadar) itu apa dan nggak bilang ke orang tua juga. Tapi lama kelamaan mulai agak membesar dan akhirnya akhir desember 2019 bilang ke ibu terus langsung dicek ke dokter bedah,” jelasnya.
Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata ada tiga benjolan di payudaranya dan Tiara didiagnosis FAM. Ia pun mengaku langsung diminta untuk melakukan operasi seminggu setelah divonis terkena tumor jinak di payudaranya.
“Langsung diminta buat operasi karena ukuran si benjolannya sudah lumayan besar 4 cm kalau nggak salah,” tuturnya.
@tiarazhara_
semangat para pejuang FAM🥰 #DewaBelajarQanda
♬ Secukupnya by Hindia – 𝚊𝚕𝚏𝚒𝚢🦖
Apa itu FAM?
Dikutip dari Mayo Clinic, FAM merupakan jenis tumor jinak bertekstur padat di payudara. FAM paling sering terjadi pada wanita berusia 15-35 tahun.
FAM memiliki ukuran yang bervariasi dan dapat membesar atau menyusut dengan sendirinya. Namun, apabila ukurannya semakin besar, maka perlu diangkat melalui tindakan operasi.
Dalam kaitannya dengan mi instan, dokter onkologi dari RS Mitra Kelapa Gading, dr Walta Gautama, SpB(K), Onk menegaskan bahwa tumor pada payudara umumnya bukan disebabkan oleh makanan.
“Kalaupun ada, mungkin makanannya memicu kanker (karsinogen) seperti makanan kalengan atau daging merah,” katanya, dalam wawancara sebelumnya, Senin (30/9/2019).
Viral Gadis Kena Tumor Payudara, Mengaku Gara-gara Mi Instan
