Shopee Affiliates Program

Viral Dialami Pria 29 Tahun, Kenapa Sakit Gula Bisa Bikin Koma?

Jakarta

Seorang pria berusia 29 tahun asal Bandung, Kurnia Bijaksana, viral usai membagikan kisahnya sempat koma imbas diabetes. Lewat unggahannya, ia mengisahkan dirinya bukan penyuka makanan manis atau pun bermalas-malasan. Sebaliknya, ia aktif bergerak dan gemar nge-gym hingga memiliki lengan berotot.

“Saya awal Juli lalu literally hampir mati. Gula darah 667, kena DBD juga, trombosit 20 ribu, darah sudah asam sampai koma, dokter sempat marah-marah ke perawat karena sudah hampir telat penanganannya,” ujar Kurnia lewat akun @mkbijaksana, dikutip detikcom atas izin yang bersangkutan, Senin (22/8).

“Tapi saya akui, memang 6-12 bulan terakhir gaya hidup saya agak lalai. Makan banyak seperti biasa, tapi gym sering ke-skip. Kalau perjalanan jauh naik mobil, ngopi kopinya kopi yang beli di minimarket, isinya gula kam tuh. Karena banyak pikiran, jadi sedikit banget bergerak,” imbuhnya.


Pada Juli kemarin, berat badan Kurnia tiba-tiba turun 7 kg dalam seminggu. Ia sering lemas, angkat beban di gym berkurang drastis, dan terus-terusan haus. Suatu hari Kurnia muntah banyak padahal tidak makan sehingga dibawa ke IGD. Ditemukan, kadar gula darahnya mencapai lebih dari 500 hingga ia mengalami koma selama beberapa hari.

“Saya disuruh opname Jumat dini hari. Lalu saya nggak ingat apa-apa. Tiba-tiba sudah Selasa saja, dan dikabari bahwa istri @sarahzkhairunnisa sudah OTW dari Jepang mau ke Bandung. Sempat kepikiran lah memang sakitnya separah itu? Kok saya nggak sadar, tahu-tahu sudah Selasa lagi?” beber Kurnia.

Kenapa Diabetes Bisa Bikin Koma?

Spesialis penyakit dalam, dr Andi Khomeini Takdir Haruni, SpPD-KPsi dari Junior Doctor Network Indonesia atau yang akrab disapa ‘dr Koko’ menjelaskan, pasien diabetes memang bisa sampai mengalami koma pada kondisi tertentu. Misalnya, akibat pasien lupa menyuntikkan insulin sehingga gula darahnya tidak terkontrol.

“Ini (pasien diabetes koma) biasanya kejadian pada pasien-pasien yang kami sebut dengan ketoasidosis diabetic atau ada juga kondisi lain yaitu hiperosmolar non ketotik. Biasanya, ketoasidosis diabetic ini kejadian pada pasien-pasien dengan diabetes tipe satu yang tergantung, sangat membutuhkan insulin setiap harinya,” jelasnya pada detikcom, Selasa (23/8/2022).

“Nah pada satu waktu, pasien yang tergantung insulin bisa saja lupa membawa insulinnya atau lupa menyuntikkan insulin, kehabisan, atau bepergian jauh, di situlah pasien kemudian kendali gula darahnya tidak terkontrol. Gula darahnya menjadi begitu tinggi sehingga bisa menyebabkan kondisi koma,” sambung dr Koko.


Terima kasih telah membaca artikel

Viral Dialami Pria 29 Tahun, Kenapa Sakit Gula Bisa Bikin Koma?