Vaksin HPV Gratis Nggak Sih? Ini Itung-itungan Prilly Latuconsina

Jakarta

Kanker serviks merupakan satu-satunya jenis kanker yang bisa dicegah dengan vaksin HPV (Human Papilloma Virus). Ngomong-ngomong, vaksin HPV gratis nggak sih?

Tidak seperti vaksin COVID-19 yang hingga saat ini bisa diakses secara gratis oleh siapapun, vaksin HPV belum tersedia secara gratis. Yang ingin suntik vaksin HPV, tentu saja harus membayar.

Mahal nggak? Jawabannya, relatif. Menurut aktris muda Prilly Latuconsina, harga vaksin HPV tidak mahal-mahal amat bila dibandingkan dengan manfaat yang didapat yakni mencegah salah satu jenis kanker paling mematikan pada wanita.

“Coba kita hitung seharian di mal, nonton bioskop udah 100 ribu, popcorn 50 ribu, uang bensin sudah 150 ribu,” papar Prilly dalam diskusi kanker serviks, Selasa (27/4/2021).

“Belum kalau makan. Makan sushi sekali makan 400 ribu. Seharian di mal bisa vaksin kanker serviks yang mengamankan kita dari kanker serviks,” lanjutnya.

Prilly tak menampik bahwa bagi sebagian orang, vaksin HPV mungkin tidak murah harganya. Namun baginya, ini bisa menjadi investasi jangka panjang. Jika tidak terlindungi lalu kemudian sakit, biaya yang harus ditanggung jauh lebih besar.

“Mahal untuk investasi jangka panjang. Kita punya uang banyak, tapi kita nggak punya income protection dan health protection, self protection, sama saja bohong,” jelasnya.

HPV, virus yang memicu kanker serviks dan juga kutil kelamin, menular antara lain lewat hubungan seks yang tidak aman. Kanker serviks sendiri terbilang sangat mematikan karena biasanya baru terdeteksi ketika sudah masuk stadium lanjut.

“Kita lebih baik mencegah daripada mengobati. Daripada kita sudah menikah, sudah sexually active, nggak sadar apa yang sudah terjadi,” kata Prilly.


Terima kasih telah membaca artikel

Vaksin HPV Gratis Nggak Sih? Ini Itung-itungan Prilly Latuconsina