Usia Berapa Sih Anak Boleh Pasang Behel?

Jakarta

Viralnya balita dipasang behel memicu banyak pertanyaan, selain keamanan dan risikonya, yakni fungsi di balik pemasangan behel tersebut. Menurut dokter spesialis gigi anak drg Aliyah, SpKGA behel dibuat untuk merapikan gigi pasien, tidak ada tujuan lain apalagi hanya sekadar terlihat ‘keren’.

“Behel itu awal mulanya untuk merapikan gigi yang berantakan, jaman dulu sampai sekarang keren banget, wah banget, kesannya mahal. Padahal, sebenarnya fungsi behel itu jelas sekali kalau ada mal oklusi, kelainan gigitan dari rahang atas dan rahang bawah itu harus dibenarkan,” terangnya dalam program e-Life detikcom, Minggu (31/7/2022).

“Nah behel itu digunakan untuk merapihkan gigi-gigi yang berjejal dan gigi yang gigitan atas dan bawah tidak sesuai, contoh pada gigi yang tonggos sekali itu kita bilangnya mal oklusi itu giginya terlalu maju,” katanya.


“Atau pada gigi-gigi yang cameh atau rahang depannya terlalu maju nah memang pada anak-anak itu ada pemakaian dan kondisinya harus benar-benar diperhatikan,” sambung dia.

Baik pada orang dewasa dan usia anak, fungsi pemakaian behel tetap sama. Merapihkan gigi sehingga memiliki oklusi atau gigitan-gigitan yang tepat dan ideal.

Kapan sih idealnya anak dibehel?

Waktu ideal anak dibehel ternyata tidak bisa disamaratakan. Usianya tergantung pada kondisi klinis masing-masing anak. Namun, umumnya anak sudah bisa dipasang behel di usia awal 8 hingga 9 tahun dengan catatan kebutuhan pasien.

“Usia pemakaian behel pada anak itu sesuai dengan kondisi klinis anak, jadi nggak semua anak kita pukul rata ya usia 8, 9, 10, 11, misalnya, itu nggak, tetapi kebutuhan dari si pasien anak itu sendiri yang kita liat,” bebernya.

drg Aliyah menekankan pemasangan behel pada anak tidak boleh pada usia balita. Hal ini dikarenakan belum adanya gigi tetap yang muncul.

(/mjt)

Terima kasih telah membaca artikel

Usia Berapa Sih Anak Boleh Pasang Behel?