Update Efektivitas Vaksin Sinovac: Brasil 78 Persen-Turki 91 Persen

Jakarta

Efektivitas vaksin Sinovac dinyatakan 78 persen. Hasil tersebut berdasarkan hasil uji coba tahap akhir vaksin Corona Sinovac di Brasil. Detail hasil data disebut telah dikirimkan ke Anvisa, pusat biomedis Brasil, mitra penelitian dan produksi vaksin Corona Sinovac.

“Vaksin itu 78 persen efektif dalam mencegah kasus ringan COVID-19 dan 100 persen efektif melawan infeksi parah dan sedang,” kata Dimas Covas, direktur Butantan Institute yang bermitra dengan Sinovac, dikutip dari laman Bloomberg.

Meski efektivitas vaksin Sinovac kurang dari 95 persen, tidak seperti vaksin COVID-19 mRNA Pfizer dan Moderna, vaksin ini bisa disimpan dalam suhu lemari es normal. Otorisasi penggunaan darurat tengah diajukan ke regulator Brasil, Anvisa, pada hari Jumat.

Anvisa, memiliki waktu sekitar 10 hari untuk menganalisis permintaan izin penggunaan darurat vaksin Corona Sinovac. Uji coba di Brasil melibatkan sekitar 220 peserta, 160 di kelompok plasebo dan 60 di antara mereka menerima vaksin Corona Sinovac.

Sebelumnya, efektivitas vaksin Sinovac di Turki menunjukkan vaksin efektif 91,25 persen melawan infeksi Corona.

Dikutip dari laman Reuters, peneliti Turki mengatakan pada Kamis (24/12/2020) lalu tidak ada efek samping yang terlihat selama uji klinis, selain dari satu orang yang memiliki reaksi alergi. Efek samping yang umum disebabkan oleh vaksin tersebut adalah demam, nyeri ringan dan sedikit kelelahan.

“Kami yakin akan efek vaksin itu. Kami sekarang yakin bahwa vaksin itu efektif dan aman untuk rakyat Turki,” kata Menteri Kesehatan Turki Fahrettin Koca pada konferensi pers.



Terima kasih telah membaca artikel

Update Efektivitas Vaksin Sinovac: Brasil 78 Persen-Turki 91 Persen