
Twitter Uji Fitur Komunitas di Indonesia

Jakarta, – Forum komunitas berkembang pesat di Twitter. Mulai dari Book Twitter, Crypto Twitter, Skincare Twitter, Archaeology Twitter, Swiftie Twitter, dan banyak lagi. Sekarang, Twitter ingin menjadi wadah bagi lebih banyak komunitas.
Mulai hari ini Twitter melakukan uji coba terhadap Komunitas, sebuah cara untuk dapat menemukan dan terhubung dengan orang-orang yang memiliki ketertarikan yang sama dengan pengguna.
Cara Kerja Komunitas:
· Mulai hari ini, pengguna akan mulai dapat menemukan beberapa komunitas di Twitter seperti soal Anjing, Astrologi, dan Perawatan kulit. Fitur Komunitas hadir di iOS dan Twitter.com sebagai tempat menge-Tweet tentang ketertarikan pengguna secara terpisah dari linimasa mereka.
· Anggota baru hanya bisa bergabung jika diundang oleh moderator atau anggota lain dalam Komunitas.
· Ketika pengguna menge-Tweet ke Komunitas, hanya orang-orang dalam Komunitas yang dapat membalas — namun Tweet tersebut bersifat publik. Hanya mereka yang ada di di Komunitas yang dapat terlibat dalam percakapan — Tweet, Balas, Like, atau Retweet.
· Meskipun pengguna hanya dapat menge-Tweet tentang percakapan tertentu ke Komunitas; orang lain tetap dapat membaca, meng-Quote Tweet, dan melaporkan Tweet dari Komunitas tersebut.
Setiap Komunitas akan memiliki Moderator yang berperan untuk membuat peraturan di Komunitas tersebut dan mengatur fokus percakapan — ada kemungkinan Komunitas sneakers akan melarang Tweet tentang sandal, atau bisa juga sebuah Komunitas tentang anjing tidak memperbolehkan anggotanya membagikan gambar kucing.
Meskipun di awal peluncuran ini jumlah Komunitas masih terbatas, ke depannya akan hadir banyak Komunitas lain dan Twitter akan terus menguji dan mengevaluasi berdasarkan Komunitas yang sudah terbentuk.
Twitter Uji Fitur Komunitas di Indonesia
