Jakarta, – Kehadiran smartphone dengan dukungan komunikasi satelit mulai beredar meluas.

Kendati modelnya masih bisa dibilang terbatas, namun perlahan tetapi pasti, akan lebih banyak ponsel satelit di kemudian hari.

Selain bisa dimanfaatkan sebagai telepon darurat ketika sinyal operator selular tidak tersedia di area pengguna, koneksi satelit kini bisa ‘dibudidayakan’ untuk lebih banyak layanan, seperti peta dan navigasi.

Google Maps beta v11.125 memiliki serangkaian kode yang memungkinkan pengguna memperbarui lokasi tempat ia berada melalui satelit setiap 15 menit, lima kali sehari.

Tentu saja, fitur ini hanya akan berfungsi dengan perangkat yang mendukung konektivitas satelit.

Bukan rahasia lagi Google berupaya menghadirkan konektivitas satelit ke ponsel Android.

Faktanya, perusahaan menambahkan dukungan konektivitas satelit untuk aplikasi SMS dan aplikasi RCS yang dimuat sebelumnya ke Android 15 setelah Pratinjau Pengembang 2 dirilis bulan lalu.

Namun rangkaian kode mengisyaratkan bahwa Google juga akan menambahkan dukungan ini ke aplikasi Maps.

Baca Juga: Satelit ke-11 milik Telkom Merah Putih 2 Sukses Diluncurkan

Pembongkaran APK Google Maps beta v11.125, yang dilakukan oleh AssembleDebug dan dibagikan dengan PiunikaWeb, mengungkapkan rangkaian kode baru yang menyebutkan berbagi lokasi berbasis satelit.

Berdasarkan string tersebut, pengguna akan dapat “memperbarui lokasi Anda setiap 15 menit sekali, hingga lima kali sehari.”

Ini berarti Anda tidak memerlukan koneksi seluler atau Wi-Fi untuk memperbarui lokasi Anda di Maps.

Fitur seperti itu akan berguna jika Anda berada di lokasi yang tidak ada layanan seluler.

Baca Juga: Qualcomm Umumkan Modem X80 5G untuk Smartphone Satelit

Tentu saja, ponsel yang mendukung konektivitas satelit diperlukan untuk menggunakan fitur ini.

Misalnya, fitur ini seharusnya berfungsi dengan baik untuk seri Pixel 9, yang diharapkan memiliki modem yang mendukung jaringan non-terestrial (NTN) 5G.

Fitur ini akan bergabung dengan daftar fitur yang didukung satelit Android 15 yang terus bertambah, termasuk kemampuan berkomunikasi dengan layanan darurat.

Baru-baru ini kami juga melihat UI yang akan digunakan untuk koneksi satelit, bersama dengan ikon satelit yang dapat Anda lihat di atas.

Baca Juga: Perbedaan Layanan Internet Fixed Broadband Vs Satelit