Shopee Affiliates Program

Ternyata Ini Penyebab Warga Malaysia Panic Buying hingga Berebut Air Minum

Jakarta

Baru-baru ini warga Malaysia ramai-ramai panic buying memborong air minum di supermarket. Sejumlah stok di beberapa rak langsung habis dan tak tersisa. Sejumlah video viral di media sosial menunjukkan penduduk setempat “menyerbu” supermarket dan menggasak habis botol air minum dari rak-rak toko, demikian seperti dikutip dari The Star (20/5/2023).

Adapun alasan warga Malaysia panic buying air minum lantaran disebabkan gangguan air di beberapa wilayah. Gangguan tersebut dipicu oleh turunnya permukaan air di Sungai Muda secara tiba-tiba yang memengaruhi produksi air olahan di instalasi pengolahan air (WTP) Sungai Dua.

Imbasnya, banyak warga yang panik dan merasa perlu memiliki persediaan air yang cukup untuk bertahan hidup dan menjaga kebersihan diri hingga masalah itu terselesaikan.


Meskipun pasokan air pulih dalam waktu kurang dari 24 jam, banyak penjual makanan memutuskan untuk tidak buka karena mereka tidak dapat menyiapkan bahan makanan tanpa air sehari sebelumnya.

Penyebabnya diduga dipicu oleh menurunnya volume air di beberapa bendungan di Penang yang tak teraliri air dari Sungai Muda secara optimal.

Bendungan Ayer Itam terisi 39,8 persen Bendungan Teluk Bahang 46,2 persen dan bahkan Bendungan Mengkuang yang lebih besar, yang biasanya terisi lebih dari 90 persen, turun menjadi 88,2 persen.

Menghemat Air

Anggota parlemen lokal, Chow Kon Yeow mengimbau warga Penang, Malaysia untuk menghemat air. Menurutnya, dalam kasus Bendungan Ayer Itam, air bagi penduduk setempat hanya akan bertahan untuk 120 hari lagi.

Presiden Penang Water Watch Dr Chan Ngai Weng juga mengatakan ini adalah seruan untuk warga Penang.

“Penggunaan air harian per kapita Penang melonjak hingga di atas 300 liter tahun lalu, tertinggi di negara ini. Tarif harus dinaikkan untuk mengendalikan pemborosan air,” katanya.

Chan mengatakan banyak orang menuding pemerintah Penang dan Penang Water Supply Corporation.

“Tidak benar Penang tidak memiliki rencana masa depan untuk ketahanan air. Ada banyak rencana dan pihak berwenang Penang telah berbicara dengan rekan-rekan mereka di Kedah secara damai,” ujarnya.

Terima kasih telah membaca artikel

Ternyata Ini Penyebab Warga Malaysia Panic Buying hingga Berebut Air Minum