Jakarta, – Telkom kembali menggelar program inkubasi/akselerasi startup digital bernama Indigo Creative Nation. Indigo Creative Nation merupakan program inkubasi/akselerasi startup yang mengusung prinsip kreativitas dalam berbisnis dari mulai nurturing creativity hingga tahap Follow-on-Funding (FoF).

Sebelumnya, ajang ini sudah berjalan sukses pada Mei 2020, yaitu Indigo Batch 1, dan sekarang  Indigo Batch 2 – 2020 sudah kembali membuka registrasi maulai dari 1 Oktober lalu, untuk menawarkan pendanaan hingga Rp 2 Miliar untuk setiap startup yang berhasil melalui proses seleksi serta inkubasi/akselerasi di bawah naungan Telkom Indonesia.

Fajrin Rasyid, Direktur Digital Business Telkom Indonesia dalam acara sosialisasi Indigo Batch 2 kepada rekan media menjabarkan, Indigo Creative Nation merupakan inisiatif tahunan yang memiliki tujuan meningkatkan daya saing, kemandirian, dan pertumbuhan ekonomi nasional melalui pengembangan industri digital kreatif.

“Untuk itu dengan bangga kami umumkan Indigo Batch 2 – 2020 ini digelar, dimana kami akan mencari startup-startup dari 6 kategori untuk kami inkubasi, akselerasi, hingga mereka dapat mengeksplorasi digital business yang berpotensi menjadi new engine of growth. Dan tidak hanya akan mendapatkan pendanaan, startup yang berhasil masuk ke dalam program ini juga akan mendapatkan aktivitas pelatihan-pelatihan dengan mentor ternama yang sudah kami kurasi secara professional. Fokus Telkom Indonesia untuk program ini, yaitu logistik, keuangan, pendidikan, perjalanan & pariwisata, pertanian, dan Kesehatan,” jelas Fajrin, Rabu (21/10) siang.

Baca juga: Ini Dia Isi UU Ciptaker Yang Mengatur Soal Sharing Infrastruktur Telekomunikasi

Kemudian startup yang berhasil mengikuti program Indigo Batch 2 – 2020 ini juga berpeluang untuk mengikuti program-program mentoring, funding, dan synergy yang telah disediakan oleh Telkom Indonesia.  “Kita menghadapi high uncertainty dalam pengembangan bisnis digital dan ekonomi digital, maka dibutuhkan banyak eksplorasi dan kerjasama, dimana kami sebut dengan term Open Innovation yaitu bermitra dengan digital startups guna bersama-sama mengisi digital ekosistem di Indonesia. Inisiasi tersebut bernaung dibawah program Indigo Creative Nation,” tambah Fajrin.

Lalu keuntungan utama yang akan diberikan Telkom Indonesia ke startup yang berhasil masuk ke program Indigo Creative Nation ini berupa akses ke 180 juta pengguna Telkomsel, 7.5 juta pengguna IndiHome, 200 ribu corporate customer termasuk UMKM Telkom, serta 800 ribu outlet di dalam Telkom Group Market Access Market. Selain itu, Telkom juga akan memberikan dukungan untuk mendapatkan venture capital & incubator/accelerator di tingkat global.

Bagi startup yang ingin mengikuti program Indigo Batch 2 – 2020 ini, Telkom telah membuka pendaftaran dari 1 Oktober lalu hingga 13 November melalui website indigo.id. Telkom Indonesia akan melakukan ondesk selection pada 16 – 19 November dan pitching pada tanggal 24 – 26 November.