Informasi Menarik – Sebagian besar camilan yang kita makan hari ini padat energi dengan kemasan kalori kosong. Banyak yang menimbulkan respons rasa kenyang yang lemah juga. Inilah alasan mengapa kita banyak ngemil. Dan meskipun menyenangkan, kegiatan ini tidak memberikan kontribusi apa pun bagi kesehatan kita. Padahal, hal itu bisa merugikan. Inilah pentingnya camilan sehat.

Dalam studi baru dalam The Journal of Nutrition, para peneliti menyimpulkan bahwa mengonsumsi makanan ringan bergizi tinggi yang rendah gula, seperti hummus, dapat meningkatkan nafsu makan, kontrol glikemik, dan kualitas makanan secara keseluruhan. Bahan utama hummus adalah buncis, yang halus dan bercampur dengan jus lemon, minyak zaitun, tahini, dan rempah-rempah untuk menghasilkan saus yang enak. Disajikan dengan roti pita atau sayuran dari biji-bijian, hummus sangat cocok sebagai makanan pembuka atau camilan yang sehat dan mengenyangkan.

Tujuan dari studi baru ini adalah untuk menentukan apakah camilan hummus yang rendah gula dengan membandingkan camilan tinggi gula pada umumnya meningkatkan rasa kenyang, nafsu makan, kontrol glikemik, dan kualitas diet. Dibandingkan dengan tidak mengemil pada orang dewasa yang sehat.

Tim peneliti, yang terdiri dari para ahli dari University of Texas dan Purdue University, menggunakan desain studi silang. Secara acak menugaskan peserta ke berbagai jenis pola camilan. Satu kelompok makan granola batangan, satu kelompok hummus dan pretzel, dan kelompok terakhir tidak makan camilan. Pada hari ketujuh dari setiap pola, para relawan melakukan sarapan dan makan siang standar. Tiga jam setelah makan siang, masing-masing mengonsumsi camilan. Pada saat itu ada kuesioner tentang nafsu makan, rasa kenyang, dan suasana hati . Tiga jam setelah makanan ringan, mereka akan melakukan makan malam standar.

Menyelidiki Pentingnya Camilan Sehat

Hasil penelitian secara konsisten menyimpulkan bahwa mengemil hummus mengurangi keinginan ngemil. Dan makan makanan penutup hingga 20% dibandingkan dengan tidak mengemil. Makan hummus sebagai camilan menghasilkan kompensasi makanan yang lebih baik. Yang berarti asupan energi yang ada sebagai respons terhadap konsumsi makanan sebelumnya, berbanding dengan granola bar.

Berbanding dengan tidak mengonsumsi makanan ringan, mereka yang mengemil hummus memiliki skor yang lebih rendah dalam ukuran nafsu makan. Mereka juga menunjukkan rasa kenyang yang lebih baik sebesar 30% daripada dengan mengemil granola bar. Ddan tidak mengemil sama sekali.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa makan camilan sore yang rendah gula, seperti hummus, meningkatkan kualitas makanan. Dengan mengurangi keinginan dan konsumsi camilan manis, dan sebagai tambahan, mengemil hummus meningkatkan rasa kenyang, nafsu makan, dan suasana hati daripada dengan ngemil tinggi gula. Kesimpulannya, makan camilan rendah gula setiap hari yang mengandung hummus mungkin menjadi salah satu cara termudah. Untuk meningkatkan hasil kesehatan pada orang dewasa.