Sudah Dengar Suara Toa Tapi Tetap Kesiangan Bangun Sahur? Ini Penyebabnya

Jakarta –
Pada bulan Ramadhan umat muslim di dunia sedang melaksanakan ibadah puasa, tak terkecuali di Indonesia. Agar puasa berjalan lancar, sebaiknya tak melewatkan sahur.
Beberapa orang mungkin puasa tanpa sahur karena bangun kesiangan. Padahal, suara toa atau pengeras suara di masjid bahkan alarm sepintas terdengar meski dalam kondisi tidur.
Namun, saat mendengar suara tersebut, reaksi yang ditunjukkan setiap orang berbeda-beda. Ada yang mungkin dapat segera bangun dan melakukan aktivitas sahur, ada juga yang merasa lelah dan melanjutkan tidur, atau bahkan tidak sadar sama sekali sehingga tetap tertidur.
Dikutip dari Healthline, terdapat berbagai faktor yang membuat orang sulit bangun tidur, khususnya saat pagi hari seperti saat sahur, di antaranya adalah faktor gaya hidup, kondisi medis, dan obat-obatan. Berikut ini adalah penyebab umum orang sulit bangun tidur.
1. Kualitas tidur yang tidak baik
Kualitas tidur menjadi salah satu faktor penting seseorang dapat mengembalikan energi dan dapat bangun pagi. Tidur yang tidak berkualitas dapat menyebabkan tubuh mengalami rasa lelah yang besar walaupun sudah dapat waktu tidur yang cukup.
2. Insomnia
Insomnia dapat menyebabkan seseorang tidak memiliki jam tidur yang umum seperti orang kebanyakan. Depresi diketahui dapat membuat seseorang mengantuk berlebihan di siang hari dan insomnia. Insomnia dapat membuat seseorang sulit tidur di malam hari sehingga akan sulit bangun di pagi hari karena kurangnya waktu tidur.
Agar dapat menjalankan ibadah puasa dengan lancar, berikut ini adalah tips mendapatkan tidur yang cukup agar dapat bangun di pagi hari, dikutip dari Healthline.
- Hindari melihat layar seperti laptop atau ponsel sebelum waktu tidur
- Jangan mengonsumsi kafein dalam enam jam sebelum tidur
- Hindari tidur siang dan menghabiskan waktu di tempat tidur pada siang hari.