Simak Tips Melindungi Mobil Pribadi dari Cuaca Panas

Artikel Oto – Cuaca panas saat ini melanda beberapa wilayah negara, khususnya Indonesia. Bagi pemilik mobil, perawatan pada kendaraan wajib dilakukan ketika cuaca panas. Sebab, paparan sinar matahari mampu merusak bagian eksterior dan interior mobil. Oleh karena itu, simak tips melindungi mobil pribadi dari cuaca panas di bawah ini!
Akibat Mobil Terkena Cuaca Panas
Jika mobil tidak dirawat dengan baik, cuaca panas dapat memberikan dampak buruk terhadap kondisi kendaraan. Berikut ini merupakan berbagai dampak yang timbul akibat mobil sering terpapar cuaca panas dan sinar matahari.
- Cat mobil cepat kusam atau memudar akibat paparan sinar matahari.
- Komponen mobil yang terbuat dari bahan plastik akan lebih cepat rapuh.
- Interior seperti dashboard dan jok pecah-pecah atau retak.
- Temperatur aspal yang tinggi dapat merusak ban mobil.
- Mesin mobil mudah overheating akibat gangguan pada sistem pendingin.
Tips Melindungi Mobil dari Cuaca Panas
Untuk mencegah dampak buruk akibat cuaca panas, berikut ini merupakan beberapa tips yang bisa dilakukan untuk melindungi mobil dari paparan sinar matahari.
1. Parkir Mobil di Tempat Teduh
Agar terlindungi dari sinar matahari dan cuaca panas, sebaiknya mobil diparkir di tempat yang teduh. Pemilik mobil bisa memarkir mobil di bawah pohon atau garasi. Hal ini dilakukan agar mobil terhindar dari sinar ultraviolet dan suhu kabin tetap terjaga.
2. Gunakan Sarung Mobil
Untuk melindungi bodi mobil dari cuaca panas dan paparan sinar matahari, pemilik mobil juga bisa menggunakan sarung mobil. Sebelumnya, pastikan memilih sarung mobil dengan ukuran yang cocok.
3. Gunakan Kaca Film
Untuk melindungi bagian interior mobil, pemilik mobil bisa menggunakan kaca film. Aksesoris ini berupa lapisan yang ditempel pada kaca mobil guna mengurangi efek panas dari sinar matahari. Ada berbagai jenis kaca film yang bisa dipilih, antara lain nano metal, nano ceramic, dan nano carbon. Pilihlah kaca film dengan visibilitas yang baik, serta mampu menolak panas masuk ke dalam kabin.
Baca Juga: Tips Merawat Dashboard Mobil agar Tidak Kusam
4. Hindari Meninggalkan Barang yang Mudah Terbakar
Cuaca panas dapat memicu terjadinya kebakaran pada mobil. Kebakaran bisa saja terjadi akibat adanya barang yang mudah terbakar dalam mobil. Oleh karena itu, hindari meninggalkan barang yang mudah terbakar seperti pemantik api, minyak wangi, handphone, laptop, dan barang elektronik lainnya.
5. Melapisi Mobil dengan Pelindung Cat
Paparan sinar matahari mampu mengoksidasi dan membuat cat mobil terlihat kusam. Salah satu cara yang bisa dilakukan adalah dengan memberi lapisan pelindung cat pada bodi mobil. Lapisan pelindung ini biasanya dikenal denganistilah coating mobil.
Coating mobil mampu mencegah cat mobil menjadi kusam akibat panas matahari. Lapisan ini juga memberikan efek daun talas, sehingga kotoran dan air tidak mudah menempel pada cat mobil.
Selain coating mobil, pemilik mobil juga bisa menggunakan wax pelindung. Wax mobil bisa diaplikasikan setidaknya dua kali dalam setahun untuk melindungi cat mobil.
6. Menggunakan Tirai Pelindung Kaca Mobil
Sinar matahari dapat merusak bagian interior mobil seperti dashboard dan jok. Tirai pelindung bisa digunakan untuk melindungi bagian interior mobil dari pancaran sinar matahari. Selain itu, tirai juga bisa meredam panas dari sinar matahari sehingga kabin menjadi lebih sejuk.
7. Pemeriksaan Sistem Pendingin Kendaraan
Sistem pendinginan kendaraan wajib dicek, terutama saat cuaca panas. Hal ini dilakukan untuk mencegah terjadinya overheat pada mesin. Sistem pendinginan kendaraan meliputi water pump, radiator, kipas radiator, dan lainnya. Pemilik mobil bisa membawa kendaraannya ke bengkel resmi terdekat untuk melakukan pemeriksaan.
8. Membersihkan Interior Mobil
Cuaca panas identik dengan hawa panas dan debu. Kombinasi antara panas dan debu tentu membuat interior mobil lebih cepat kotor dan kusam. Untuk mencegah potensi kerusakan pada interior, maka bersihkan secara teratur.
9. Memantau Tekanan Ban Kendaraan
Cuaca panas membuat temperatur jalanan aspal meningkat. Kondisi ban mobil bisa memuai akibat bersentuhan langsung dengan jalanan aspal yang panas. Ban mobil yang mengembang tentu berpotensi pecah karena bergesekan dengan aspal. Oleh karena itu, pemilik mobil perlu memeriksa tekanan ban secara rutin.
Pemeriksaan tekanan ban bisa dilakukan setiap dua minggu sekali. Hal ini dilakukan untuk memastikan bahwa tekanan ban mobil sesuai dengan rekomendasi pabrikan mobil.
10. Jangan Biarkan Mobil Terparkir Lama di Bawah Sinar Matahari
Hindari membiarkan mobil terparkir lama di bawah sinar matahari, khususnya pada siang hari. Paparan sinar matahari dapat merusak eksterior dan interior pada mobil. Parkirlah mobil di tempat yang teduh, atau di dalam gedung jika memungkinkan.