Segudang Manfaat dan Risiko Paylater Yang Perlu Diketahui

– Paylater adalah sebuah inovasi dalam layanan keuangan yang memungkinkan konsumen untuk melakukan pembelian atau transaksi sekarang dan membayarnya di kemudian hari.

Layanan ini seringkali diberikan oleh perusahaan fintech atau lembaga keuangan yang bekerja sama dengan berbagai merchant. Dengan paylater, konsumen mendapatkan keleluasaan untuk membeli barang atau jasa yang dibutuhkan tanpa harus membayar di muka.

Baca juga: OJK Awasi Spaylater Akibat Debt Collector Yang Meresahkan Nasabah

Definisi dan Cara Kerja Paylater

Secara sederhana, paylater dapat diartikan sebagai layanan tunda bayar. Konsumen yang menggunakan layanan ini akan mendapatkan limit kredit yang bisa digunakan untuk bertransaksi di merchant yang bekerja sama.

Saat melakukan pembayaran, konsumen cukup memilih opsi paylater, dan pembayaran akan ditangguhkan hingga periode yang disepakati.

Kemudian, konsumen membayar tagihan tersebut dalam jangka waktu yang ditentukan, bisa dalam bentuk cicilan atau sekaligus di akhir periode.

Manfaat Paylater

Manfaat utama dari paylater adalah kemudahan dan fleksibilitas dalam bertransaksi. Layanan ini sangat berguna bagi mereka yang membutuhkan barang atau jasa secara mendesak, tapi terkendala likuiditas finansial.

Selain itu, proses aplikasi dan persetujuan paylater yang cepat menjadi solusi bagi kebutuhan dana darurat atau ketika penawaran terbatas waktu.

Risiko Paylater

Meskipun memberikan banyak kemudahan, penggunaan paylater juga memiliki risiko. Risiko terbesar adalah potensi terjerat utang. Beberapa pengguna mengaku “kebablasan” dalam menggunakan layanan ini hingga akhirnya terjebak pada tunggakan yang menguras pendapatan.

Oleh karena itu, penting bagi konsumen untuk memiliki pemahaman yang baik tentang risiko paylater dan bagaimana mengelolanya dengan bijak.

Tips Bijak Menggunakan Paylater

Untuk menghindari risiko terjerat utang, berikut adalah beberapa tips bijak dalam menggunakan paylater:

1. Gunakan paylater hanya untuk kebutuhan, bukan keinginan.

2. Pahami sepenuhnya syarat dan ketentuan layanan paylater.

3. Tentukan batas pengeluaran bulanan untuk paylater dan patuhi batas tersebut.

4. Segera lunasi tagihan paylater sesuai jadwal untuk menghindari denda atau bunga.

5. Pertimbangkan kemampuan finansial sebelum memutuskan menggunakan paylater.

Baca juga: Simak Perbedaan Kartu Kredit, PayLater dan Pinjol

Terima kasih telah membaca artikel

Segudang Manfaat dan Risiko Paylater Yang Perlu Diketahui