Jakarta –

Aktris senior Indonesia Nani Wijaya meninggal dunia. Kabar duka ini disampaikan oleh anaknya, Cahya Kamila.

“INNALILLAHIWAINNAILAIHIROJIUN Telah berpulang ibunda kami tercinta dengan tenang Ibu Hj. Nani Widjaya . Di RS Fatmawati 16 Maret 2023 pada pukul 3.28. Mohon dimaafkan segala kesalahan yang disengaja maupun tidak disengaja,” tulis Cahya Kamila melalui postingan Instagram @cahyakamila88, Kamis (16/3/2023).

Sebelumnya, ia sempat mengidap dua penyakit. Berikut riwayat penyakit Nani Wijaya.

1. Penumpukan lendir di paru-paru

Pemain sitkom Bajaj Bajuri itu dilarikan ke RS Fatmawati pada 1 Maret lalu. Awalnya Nani mengalami gejala sesak napas sehingga mendapat perawatan intensif di High Care Unit (HCU). Berdasarkan pengakuan anak Nani, Nina Wijaya mengatakan sang ibu tidak bisa mengeluarkan lendir di paru-paru sehingga kesulitan bernapas.

Dikutip dari MedicineNet, penumpukan lendir di paru-paru menimbulkan gejala seperti mengi, dada sesak, dan batuk. Penumpukan lendir dapat disebabkan oleh:

• Infeksi virus dan bakteri
• Penyakit refluks gastroesofagus (GERD)
• Merokok
• Alergi
• Fibrosis kistik
• Bronkiektasis
• Penyakit paru obstruktif kronik (PPOK)

2. Demensia

Selain penumpukan lendir di paru-paru, Nani Wijaya juga mengalami demensia. Cahya Kamila mengatakan ibunya kerap bersikap seperti anak kecil dan sudah lupa dengan anak-anaknya.

“Sudah nggak ingat sama sekali (dengan anak-anak). Makin ke sini, ingat kalau dipancing, nanti lama-lama makin galak, makin nggak kenal, lama-lama ngelihat saja, lama-lama teriak kayak bayi,” tutur Cahya dikutip dari InsertLive, Senin (6/3/2023).

Dikutip dari Alzheimer Association, demensia adalah kondisi yang memicu penurunan keterampilan berpikir cukup parah. Hal ini mengganggu kehidupan sehari-hari dan fungsi mandiri. Demensia juga memengaruhi kondisi psikis seperti perilaku, perasaan dan hubungan.

Gejala demensia antara lain penurunan daya ingat, sulit fokus, sulit membuat keputusan, menarik diri dari lingkungan, gangguan komunikasi, dan bingung terhadap waktu serta tepat.

Demensia tidak sama dengan pikun. Pikun adalah perubahan kemampuan berpikir dan mengingat yang dialami seiring pertambahan usia.