– Pada hari ini, harga emas diprediksi akan mengalami peningkatan berdasarkan analisis yang dilakukan oleh Andrew Fischer dari Deu Calion Futures (DCFX).

Menurut Fischer, pergerakan harga emas cenderung menunjukkan kenaikan yang konsisten dengan tren sebelumnya.

Baca juga: Emas Berpotensi Naik Efek AS yang Berpotensi Mengalami Resesi

“Di hari sebelumnya, harga emas berada dalam kisaran $2318 hingga $2320 per troy ounce. Saat ini, harga emas diperkirakan akan mencapai kisaran $2348 hingga $2350 per troy ounce,” ujarnya.

Fischer menjelaskan bahwa meskipun ada potensi penurunan kecil dalam waktu dekat, harga emas diperkirakan akan melanjutkan kenaikan setelah itu.

Hal ini didukung oleh kondisi ekonomi global, khususnya potensi resesi di Amerika Serikat yang dapat melemahkan nilai USD. Kondisi ini membuat emas menjadi investasi yang lebih menarik bagi para investor.

“Dari analisis teknikal, garis trendline masih mendukung kenaikan harga emas secara keseluruhan,” ujarnya.

Tren ini memperlihatkan pola yang konsisten dalam beberapa waktu terakhir, yang membuat peluang untuk kenaikan harga emas semakin besar.

Fischer menambahkan bahwa garis trendline yang kuat adalah indikator penting yang memperkuat prediksi kenaikan harga emas yang positif.

Selain itu, laporan pasar terbaru menunjukkan bahwa emas (XAU/USD) mengalami kenaikan selama sesi perdagangan di AS pada hari Senin (3/6).

Pada Divisi Comex New York Mercantile Exchange, emas untuk penyerahan Agustus diperdagangkan naik sebesar USD2,00 per troy ounce atau meningkat sebesar 0,89%.

Emas mencapai harga tertinggi pada sesi perdagangan sebelumnya di USD2350, sementara kemungkinan akan mendapatkan support pada USD2334,85 dan resistance pada USD2381,20.

Indeks Dolar AS Berjangka, yang memantau kinerja greenback versus keranjang enam mata uang utama lainnya, menunjukkan penurunan sebesar 0,53% dan diperdagangkan pada USD104,07.

“Penurunan ini memberikan indikasi lebih lanjut mengenai potensi kenaikan harga emas,” ujarnya.

Selain emas, logam lainnya juga menunjukkan kenaikan harga. Perak untuk penyerahan Juli naik 0,80% dan diperdagangkan pada USD30,68 per troy ons. Sementara itu, tembaga untuk penyerahan Juli naik 1,37% dan diperdagangkan pada USD4,66 per pon.

Kenaikan harga logam berharga ini mencerminkan sentimen pasar yang cenderung berpindah ke aset-aset safe haven di tengah ketidakpastian ekonomi global. Potensi resesi di AS dan penurunan nilai USD membuat emas menjadi pilihan investasi yang menarik bagi banyak investor.

Secara keseluruhan, prospek harga emas hari ini terlihat bullish. Dengan dukungan dari faktor-faktor fundamental seperti potensi resesi AS dan pelemahan USD, serta analisis teknikal yang menunjukkan pola kenaikan. Meskipun ada kemungkinan fluktuasi jangka pendek, tren jangka panjang tetap positif.

Baca juga: Heboh 109 Ton Emas Antam Palsu, Berikut Cara Cek Keasliannya!