Shopee Affiliates Program

Penyakit Ini Paling Bikin Tekor BPJS, Penyebabnya Kebanyakan Asupan Garam

Penyakit Ini Paling Bikin Tekor BPJS, Penyebabnya Kebanyakan Asupan Garam

Denpasar

Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan mengungkap sederet penyakit yang memicu pengeluaran terbesar. Pada 2020, BPJS Kesehatan sempat dilaporkan mengalami defisit sampai pada 2021 meski belakangan dikabarkan kembali surplus. Penyakit apa yang menjadi biang keroknya?

Direktur Utama BPJS Kesehatan Prof Ghufron Mukti menyebut, penyakit nomor satu dengan pengeluaran terbesar adalah masalah jantung dan pembuluh darah. Disusul oleh kanker, stroke, dan thalasemia.

“Urutannya pertama adalah penyakit jantung dan pembuluh darah. Nomor dua, kanker,” ungkap Prof Ghufron dalam media workshop BPJS Kesehatan 2022, Bali, Rabu (12/10/2022).


“Nomor tiga, stroke. Nomor empat thalasemia. Nomor lima sirosis hepatis, semacam sirosis mengeras. Lalu leukemia, gagal ginjal juga termasuk. Kemudian hemofilia. Katastropik semua,” sambungnya.

Gegara Doyan Makan Asin-asin

Lebih lanjut menurutnya, sejumlah penyakit yang memicu pengeluaran terbesar BPJS Kesehatan sebenarnya merupakan jenis penyakit yang bisa dicegah. Misalnya tekanan darah tinggi (hipertensi) yang dipicu oleh konsumsi garam terlalu banyak.

Padahal, riwayat hipertensi bisa berimbas ke komplikasi tubuh lainnya. Misalnya Prof Ghufron menjelaskan, orang dengan hipertensi jika sampai terkena diabetes melitus (DM) berisiko terkena gagal ginjal hingga 30 persen.

“Ada yang bisa (dicegah) ada yang tidak. Nanti kalau seperti penyakit hipertensi sebetulnya bisa. Sebetulnya hipertensi itu tergantung. Tapi intinya, secara umum harus dikurangi garam. Kalau bisa dianjurkan masyarakatnya jangan makan garam terlalu banyak. Masyarakat kita itu kalau garamnya tidak banyak, tidak puas, tidak lezat. Jadi garamnya harus banyak,” ungkapnya.

“Masalahnya lagi-lagi, orang itu menurut survei, angka hipertensi kita itu sekitar 30 persen. Bayangkan, artinya ada 10 orang 3 di antaranya itu hipertensi. Sekarang kita hitung di sini ada berapa? 200 orang? Ini artinya 60-an orang hipertensi. Cuma tahu atau nggak? Diperiksa atau nggak? Itu bisa dikendalikan dengan olahraga teratur, istirahat yang cukup,” pungkas Prof Ghufron.


Terima kasih telah membaca artikel

Penyakit Ini Paling Bikin Tekor BPJS, Penyebabnya Kebanyakan Asupan Garam