
Penjualan Produk AIoT Realme Meningkat 200% di Tahun 2021

Jakarta, – Meski di tengah wabah pandemi ini, industri wearable device dan aksesoris peripheral di seluruh dunia, termasuk Indonesia justru meningkat. Canalys menyebutkan bahwa selama tahun 2020, perangkat IoT B2C seperti smart personal audio dan wearable band devices terus mengalami peningkatan. Smart personal audio tumbuh 20% di tahun 2020 mencapai 432 juta unit. Sementara wearable band tumbuh 10% mencapai 185 juta unit.
Pada kuartal empat 2020, Canalys mencatat perangkat smart personal audio dan wearable seperti TWS dan smartwatch menjadi perangkat utama yang paling banyak digunakan masyarakat di seluruh dunia, termasuk Indonesia sebagai pendamping smartphone. Hal ini dikarenakan selama wabah pandemi, pengguna produk smart personal audio dan wearable menggunakan perangkat tersebut untuk berolahraga dan beraktivitas lainnya. Selain itu, permintaan konsumen yang melambung tinggi, membuat pengiriman dan market share vendor TWS dan smartwatch semakin meningkat.
Mengacu pada data Canalys, selama setahun di tahun 2020, Xiaomi berhasil memimpin pasar wearable device dengan total pengiriman perangkat 37,7 juta unit dengan market share 20,3%. Selanjutnya untuk smart personal audio dipuncaki oleh Apple dengan total pengiriman perangkat smart personal audio seperti TWS 108,9 juta unit dan market share 25,2% selama tahun 2020. Canalys memperkirakan pengiriman wearable band dan TWS, masing-masing akan melebihi 200 juta unit dan 350 juta unit selama tahun 2021 ini.
Selain Canalys, Teguh Prasetya sebagai Ketua Umum Asosiasi IoT Indonesia yang juga merupakan pengamat industri IoT, membeberkan bahwa perkembangan IoT di Indonesia selama tahun 2021 ini cukup bagus. Selanjutnya hingga tahun 2025 mendatang, jumlah perangkat IoT, termasuk wearable device dan aksesoris akan mencapai 678 juta.
Terkait perkembangan industri IoT di Indonesia, Redaksi Selular ID meminta tanggapan Krisva Angnieszca selaku PR Manager realme Indonesia.
“Pada tanggal 18 Agustus yang lalu, kita baru saja merilis 3 produk AIoT terbaru kami yaitu realme Smart TV 4K 50, realme Book dari kategori AIoT terbaru kami, dan juga realme techLife Air Purifier. Ketiga produk ini kami hadirkan sebagai bentuk apresiasi kami atas pencapaian 100 juta pengguna realme di seluruh dunia,” ujar Krisva kepada .
Menurut Krisva, sampai saat ini, produk AIoT Realme yang paling laris berasal dari kategori Smart TV, TWS seperti realme Buds Q2 dan Smart watch yaitu realme Watch 2.
“Hasil penjualan untuk AIoT kita tahun ini berkembang cukup signifikan sekitar 200% dibandingkan dengan tahun lalu. Sejak realme Book diluncurkan pertama kali, di luar dugaan kami, ternyata respon pasar sangat positif dan menunjukkan ketertarikannya untuk memiliki laptop pertama kami. Namun, jika melihat dari data Pre-order realme Book, menunjukkan hasil yang cukup signifikan dengan arti permintaan realme Book cukup besar selama masa pre-order,” jelasnya.
Lebih lanjut Krisva mengatakan, sejauh ini produk smartphone masih menjadi produk yang diminati masyarakat Indonesia.
“Lini smartphone yang paling diminati masyarakat Indonesia dari realme C series dan Number series. Angka penjualan dari Number series kita saat ini mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Jika dari AIoT, berasal dari smart TV, TWS dan Smart Watch,” tutup Krisva.
Penjualan Produk AIoT Realme Meningkat 200% di Tahun 2021
