
Pendapatan Alibaba Cloud Tumbuh 59 Persen

Jakarta, – Alibaba mengumumkan laporan keuangan untuk kuartal yang berakhir 30 Juni 2020, dimana terdapat pertumbuhan pendapatan sebesar 34% YoY dan EBITDA yang disesuaikan tumbuh sebesar 30% YoY.
Daniel Zhang, Chairman dan Chief Executive Officer of Alibaba Group, mengatakan, “Alibaba Group mencatatkan pertumbuhan yang pesat sepanjang kuartal lalu. Kami berada pada posisi yang baik untuk dapat mewujudkan perkembangan dari transformasi digital yang tengah terjadi, dan kian dipercepat dengan adanya pandemi, baik dari segi konsumsi maupun dari segi operasi bisnis.”
Alibaba Cloud, lanjut Daniel, memobilisasikan seluruh infrastruktur digital kami untuk mendukung pemulihan bisnis yang meliputi berbagai sektor, sembari memperluas dan mendiversifikasi basis konsumen kami, dengan memanfaatkan perubahan preferensi mereka dalam lingkungan pasca Covid-19.
“Kami mencatatkan awal yang sangat kuat untuk tahun fiskal baru kami, dengan pertumbuhan pendapatan sebesar 34% YoY dan EBITDA yang disesuaikan tumbuh sebesar 30% YoY,” ujar Maggie Wu, Chief Financial Officer of Alibaba Group.
“Bisnis perdagangan inti domestik kami telah sepenuhnya pulih seperti masa sebelum pandemi Covid-19, sementara pendapatan komputasi awan tumbuh sebesar 59% YoY,” tekannya.
Pada kuartal Juni 2020, pendapatan komputasi awan tumbuh 59% dari tahun sebelumnya menjadi RMB12.345 juta atau sekitar 26 milyar rupiah (US $ 1.747 juta), faktor utama didorong oleh peningkatan kontribusi pendapatan dari bisnis cloud publik dan hybrid cloud, dimana hal ini menggambarkan pendapatan rata-rata yang lebih tinggi dari setiap pelanggan.
Pendapatan utama dari komputasi awan dihasilkan dari penyediaan layanan, seperti komputasi elastis, database, storage, layanan jaringan virtualisasi, komputasi skala besar, keamanan, manajemen dan layanan aplikasi, analitik big data, platform pembelajaran mesin, dan layanan IoT.
Pendapatan Alibaba Cloud Tumbuh 59 Persen
