Pak Menkes! Tes PCR Harga Rp 495 Ribu Masih Ada Nih

Jakarta

Meski sudah berlaku harga baru tes PCR maksimal Rp 275 ribu untuk Jawa-Bali dan Rp 300 ribu untuk luar Jawa-Bali, masih ada sejumlah laboratorium yang belum menyesuaikan harga. Dalihnya, belum ada informasi lebih lanjut.

Salah satunya di RS TNI AU Salamun Jalan Ciumbuleuit, Bandung. Ditemui detikcom Kamis (28/10/2021) pagi, petugas yang berjaga menjelaskan bahwa harga tes PCR yang berlaku masih Rp 495 ribu.

“Harga PCR 495 ribu. Sudah turun dari 900 ribu ke 495 ribu. Keputusan baru kan itu baru kemarin, itu di pusat, jadi belum ada. Hari ini masih 495 ribu,” katanya.

Laboratorium Bumame di Jl Gatot Subroto Jakarta Selatan juga masih menggunakan tarif lama. Untuk hasil keluar 16 jam, masih dipatol Rp 750 ribu, 9 jam Rop 900 jam, 24 jam Rp 495 jam.

“Kalau di berita sih udah berubah ya. Tapi ini emang belum terealisasi semua kayaknya jadi mau gimana lagi hehe butuh juga,” keluh seorang pengunjung.

Penetapan harga baru tes PCR disampaikan oleh Direktur Jenderal Pelayanan Kementerian Kesehatan RI Prof Abdul Kadir dalam konferensi pers virtual, Rabu (27/10/2021). Disebutkan, harga baru berlaku mulai hari itu juga.

“Pemberlakuan daripada tarif ini, pemberlakuan harga eceran tertinggi ini, itu mulai berlaku pada saat dikeluarkannya surat edaran dari kementerian kesehatan. Dan hari ini surat edaran itu sudah kita keluarkan,” kata Prof Kadir.

“Sehingga dengan demikian berarti mulai berlaku pada saat hari ini,” tegasnya.

Masih menemukan harga tes PCR tidak sesuai ketentuan? Tinggalkan komentar.


Terima kasih telah membaca artikel

Pak Menkes! Tes PCR Harga Rp 495 Ribu Masih Ada Nih