Shopee Affiliates Program

Ovo dan Bareksa Serukan Hati-Hati Investasi Bodong

– Dengan maraknya penipuan yang berkedok investasi online, seruan kepada masyarakat agar senantiasa berhati-hati harus terus digaungkan.

Untuk itu, Ovo berkolaborasi dengan Bareksa dalam melakukan edukasi kepada masyarakat dan menyerukan kepada konsumen agar bijak dan menerapkan kehati-hatian tingkat tinggi dalam memilih produk investasi agar tidak terjerat dalam investasi ilegal.

Seruan ini mengemuka pada webinar dengan topik berinvestasi tepat yang bertajuk: “Hati-Hati Investasi Bodong” pada tanggal 6 April 2022.

Webinar yang membahas secara lengkap mengenai berbagai produk investasi termasuk bagaimana agar masyarakat tidak terjerat dalam investasi ilegal ini bertujuan untuk meningkatkan literasi keuangan masyarakat Indonesia dan sebagai upaya agar masyarakat dapat lebih bijak dalam memilih investasi yang legal dan aman.

Presiden Direktur Ovo & Co-Founder/CEO Bareksa, Karaniya Dharmasaputra mengungkapkan, kolaborasi ini untuk mendorong masyarakat agar memahami pentingnya investasi termasuk cara memilih produk dan layanan keuangan yang aman dan patuh terhadap regulasi serta perizinan yang telah ditetapkan pemerintah.

“Ovo juga menekankan bahwa kami tidak mendukung segala kegiatan transaksi yang dilakukan platform tanpa izin dan legalitas resmi.”

Untuk itu, lanjut Karaniya, seluruh kerjasama Ovo dengan mitra dilakukan melalui uji kelayakan dari berbagai aspek termasuk aspek legal yang utama.

“Selain itu, sebagai bentuk nyata Ovo dalam aspek keamanan informasi dan perlindungan data pribadi dalam menjalankan bisnis, Ovo telah menerima sertifikasi ISO 27001 sejak tahun 2021. Dengan demikian, konsumen dapat bertransaksi secara aman dan nyaman,” ungkapnya.

Baca Juga: Tren Investasi Aset Kripto Momentum Percepatan Transformasi Ekonomi Digital

Berdasarkan data yang diperoleh dari Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI), di Indonesia, jumlah investor pasar modal telah mencapai hampir 8,1 juta investor per akhir Februari 2022, dengan mayoritas generasi milenial yang hanya mengutamakan hasil return cepat yang ditawarkan tanpa memperhatikan potensi risiko yang akan dihadapi, mulai dari kerugian, menurunnya nilai pasar, bahkan terjerat kasus penipuan investasi ilegal.

Menyikapi situasi tersebut, baru-baru ini Ovo berkolaborasi dengan Bareksa menghadirkan Ovo Invest sebagai wujud nyata membuka akses layanan keuangan bagi masyarakat.

Ovo Invest menciptakan sinergi antara e-money dan e-investment yang telah menerima izin resmi dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

engan modal terjangkau mulai dari Rp10.000, masyarakat sudah dapat berinvestasi, dan kami menyediakan fitur pencairan instan menjadi Ovo Cash.

Halaman berikutnya

Tiga faktor utama yang menyebabkan masyarakat terjerat dalam investasi bodong

Terima kasih telah membaca artikel

Ovo dan Bareksa Serukan Hati-Hati Investasi Bodong