755Sports.id – Napoli akhirnya berhasil mengunci gelar juara di pekan ke-33 Serie A 2022/23. Kepastian tersebut diperoleh setelah mereka berhasil menahan imbang tuan rumah Udinese dengan skor 1-1 di Dacia Arena, Jumat (05/05) dini hari WIB.

Satu poin dari markas Udinese sudah cukup untuk mengantarkan Il Partenopei meraih gelar Scudetto musim ini. Mereka telah mengoleksi 80 poin dari 33 pertandingan dan unggul 16 poin dari Lazio yang menghuni peringkat kedua. Kendati liga masih menyisakan lima pertandingan lagi, perolehan poin anak asuh Luciano Spalletti sudah tidak mungkin terkejar.

Selisih 16 poin tergolong cukup jauh untuk kompetisi sekelas Serie A. Bahkan, selisih tersebut berpotensi semakin lebar karena masih ada lima pertandingan tersisa. Hal ini menunjukkan dominasi Napoli di Liga Italia musim ini.

Sejauh ini Victor Osimhen cs meraih 25 kemenangan dari 33 pertandingan yang telah dimainkan. Mereka hanya menelan tiga kekalahan dan lima laga lainnya berakhir dengan skor imbang.

Lini serang klub asal Kota Naples itu juga menjadi yang paling tajam sejauh ini. Total sebanyak 69 gol berhasil mereka lesakkan ke gawang lawan. Gawang mereka juga menjadi yang paling sedikit kebobolan hingga pekan ke-33 ini karena baru kemasukan 23 gol.

Penantian 33 Tahun Napoli

Napoli sudah menantikan gelar juara Liga Italia dalam waktu yang cukup lama. Kali terakhir Il Partenopei mencicipi gelar tersebut terjadi pada tahun 1990 silam. Dengan demikian, mereka sudah menantikan ini selama 33 tahun.

Dalam penantian tersebut, mereka menjadi saksi Serie A dikuasai oleh tiga tim besar yaitu Juventus, Inter Milan, dan AC Milan. Ketiga klub itu bergantian merengkuh gelar Scudetto dalam waktu 19 tahun terakhir. Di tahun 2023 ini akhirnya Napoli berhasil meruntuhkan dominasi ketiga tim tersebut.

Gelar juara musim 2022/23 ini menjadi yang ketiga bagi mereka. Selain meraih gelar juara di tahun 1990, Il Partenopei juga sempat memenangkan liga Italia pada tahun 1987. Kala itu Diego Armando Maradona masih aktif bermain.

Komentar Luciano Spalletti

Raut kegembiraan jelas terpancar dari wajah sang manajer, Luciano Spalletti. Ia langsung memeluk staf dan pemain setelah wasit mengakhiri pertandingan kontra Udinese. Ia menilai gelar juara ini adalah hasil kerja keras para pemainnya dan ia merasa telah melepas beban yang amat sangat berat.

“Melihat mereka tersenyum dan gembira menjadi emosi terbesar bagi saya. Mereka adalah orang-orang yang mampu menularkan kebahagiaan,” ujarnya kepada DAZN.

Spalletti mendedikasikan keberhasilan Napoli menjuarai Serie A musim ini untuk para pemainnya. Di samping itu, gelar ini juga diperuntukkan bagi para suporter Il Partenopei yang sudah setia menemani di sepanjang musim.

“Saya mendedikasikan gelar ini untuk para pemain, mereka pantas untuk mendapatkannya,” sambungnya.

“Yang kedua tentu saja untuk para suporter Napoli, ini untuk kalian! Saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang bekerja di sini, semua staf saya, dan Giuntoli yang telah bekerja keras.”

“Dan Matilde, putri saya dan tentu saja semua keluarga saya yang telah memberikan dukungan kepada saya. Semua teman-teman dan saudara laki-laki saya, Marcellon,” tandasnya.