
Mungkinkah Korban Bisa Menjadi Pelaku Pelecehan di Kemudian Hari?

Jakarta –
Dalam sebuah kasus pelecehan seksual, selain ada seseorang yang menjadi seorang korban tentu saja ada seseorang yang menjadi seorang pelaku.
Banyak faktor yang mendorong seorang pelaku melakukan aksinya tersebut, seperti faktor gen, lingkungan dan beberapa faktor lainnya.
Namun ternyata ada satu faktor lagi yang ternyata bisa membuat pelecehan seksual terus terjadi, yaitu korban pelecehan seksual yang berubah menjadi pelaku pelecehan seksual di kemudian hari.
Kenapa hal ini bisa terjadi? Apa faktor seorang korban pelecehan seksual bisa berubah menjadi seorang pelaku pelecehan seksual? Veronica Adesla, M.Psi, Psikolog selaku Psikolog Klinis dan Co-Founder Ohana Space menjelaskan adanya faktor penyimpangan kognitif pada korban.
“Hal tersebut bisa terjadi karena pada proses mekanisme pertahanan diri korban tidak didampingi atau berproses dengan benar bisa terjadi distorsi atau penyimpangan kognitif, sehingga ketika menyimpulkan atau menarik benang merah dan mencegah rasa sakit (trauma) yang dia rasakan otaknya berpikir bahwa dia jangan menjadi korban. Agar tidak menjadi korban kamu harus menjadi orang yang kuat, kamu harus menjadi orang yang dominan dimana tanpa dia sadari dia telah menjadi pelaku,” ujarnya.
(mjt/mjt)
Mungkinkah Korban Bisa Menjadi Pelaku Pelecehan di Kemudian Hari?
