Jakarta –

Miliarder Bryan Johnson tak habis-habis membuat sensasi dengan beragam perawatan dan terapi yang dilakukan. Perawatan ini berfungsi untuk membuatnya lebih muda dari usia sebenarnya.

Kali ini, pria 46 tahun itu mengaku melakukan terapi untuk meremajakan alat kelaminnya. Terapi tersebut menggunakan gelombang kejut yang bekerja seperti setrum.

“Ini adalah teknologi yang memiliki penerapan luas, dan juga digunakan untuk disfungsi ereksi,” kata Johnson, dikutip dari New York Post.

Bryan mengatakan perawatan tersebut cukup ‘menyakitkan’. Rasa sakit yang dialaminya diukur sekitar 9 per 10.

Dalam program podcast Diary of a CEO, Bryan juga menunjukkan perangkat sensor kecil yang diikat ke penisnya untuk mengukur durasi dan kekuatan ereksinya. Itu dilakukan sekitar 3-5 malam berturut-turut setiap bulannya.

“Orang-orang belum mengetahui bahwa ereksi malam hari sebenarnya merupakan indikator kesehatan yang berarti,” ungkap dia.

Bryan mengungkapkan dirinya sudah melakukan terapi tersebut selama dua bulan. Hal ini bertujuan untuk bisa meningkatkan durasi ereksinya seperti remaja berusia 18 tahun.

Selain untuk menunjang performa seksnya, peremajaan penis yang dilakukannya itu diklaim bisa meningkatkan kesehatan lainnya. Misalnya seperti kesehatan psikologis dan jantung.

Menurut pengakuannya, ia merasa penisnya menjadi lebih muda. Hal itu terlihat dari seberapa banyak ereksi yang terjadi di malam hari.

“Pengalaman subjektifku seolah-olah penisku menjadi 15 tahun lebih muda,” beber Bryan.

“Jadi ini masih dalam tahap awal, ini masih perlu ditinjau lagi dengan data sebelum mempercayai penilaian subjektif,” lanjutnya.

Saat ini, Johnson mengatakan rata-rata ereksi malam yang dialaminya berlangsung sekitar 2 jam 12 menit, yang kira-kira sesuai dengan ‘usia kronologisnya’. Namun, itu belum bisa mencapai targetnya ingin seperti remaja 18 tahun.

“Untuk mencapai level remaja berusia 18 tahun, saya membutuhkan ereksi malam hari selama tiga jam 30 menit. Jadi itulah tujuan yang ingin kami capai,” pungkasnya.