Metode RIRS untuk Pengobatan Batu Ginjal, Minim Invasif-Pasien Cepat Pulih

Jakarta

Saat ini terdapat beragam metode pengobatan yang bisa dijalani oleh orang yang mengalami batu ginjal. Salah satunya adalah Retrograde Intrarenal Surgery, atau yang dikenal juga dengan sebutan RIRS.

Lantas, apa sih metode RIRS tersebut? Spesialis urologi dari Siloam Hospitals ASRI, Prof Dr dr Nur Rasyid, SpU-K, menjelaskan RIRS merupakan suatu prosedur penanganan minimal invasif yang dapat dilakukan untuk mengatasi batu ginjal. Terutama, batu ginjal yang keras, berukuran hingga 3 cm, dan terletak di lokasi yang sulit dijangkau.

“Pilihan terapi untuk batu ginjal sekarang sudah ada yang baru, di mana pasien sekarang tidak perlu dilukai,” ujarnya dalam konferensi pers di Jakarta Pusat, Rabu (5/6/2024).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Kelebihannya (RIRS) adalah seberapa keras batu itu, di mana letak batu itu, kita bisa mencapai tempatnya dan kita bisa memecahkan sehingga batu itu menjadi pecahan yang kecil. Bahkan jika pasien batunya tidak terlalu keras, kita bisa pecahkan halus sehingga langsung keluar saat itu,” sambungnya.

Prof Nur Rasyid menjelaskan prosedur RIRS dilakukan dengan menggunakan alat uteroskop (teropong) fleksibel yang dimasukkan melalui salurah kemih untuk mendeteksi lokasi batu. Setelah lokasi batu terdeteksi, batu dipecahkan menggunakan laser.


ADVERTISEMENT

Pecahan batu dikeluarkan langsung melalui saluran kemih bersama urine, atau dikeluarkan langsung menggunakan basket/keranjang kecil. Metode ini juga memungkinkan pasien batu ginjal memperoleh pemulihan yang lebih cepat dan mengurangi risiko komplikasi.

“Kita menggunakan alat dari luar tubuh langsung masuk ke dalam ginjal melalui saluran tubuh kita sendiri tanpa luka dan bisa memecahkan menjadi halus, sehingga pasien hanya dirawat satu atau dua malam saja, bisa bekerja kembali, dan menurunkan risiko infeksi,” tuturnya.

Selain tidak meninggalkan bekas sayatan, metode RIRS juga efektif untuk menghancurkan batu ginjal dengan kekerasan tinggi, atau yang tidak berhasil setelah dilakukan Extra-corporeal Shock Wave Lithotripsy (ESWL).

“Adanya Flexible URS single use, menjadi pilihan terapi yang cepat berkembang karena dapat mengatasi masalah pada batu saluran yang sangat keras sekalipun. Demikian pula perkembangan alat bantu dan laser pemecah batu semakin meningkatkan keberhasilan penanganan batu pada ginjal dan menurunkan risiko komplikasi,” terang Prof Nur Rasyid.

Prof Nur Rasyid menambahkan melalui RIRS, dokter dapat memperoleh sampel batu ginjal untuk pemeriksaan.

“Dengan alat ini dapat pula diperoleh contoh batu untuk pemeriksaan analisa batu, agar dapat mengetahui jenis batu dan menentukan pengobatan untuk pencegahan kekambuhan batu saluran kemih,” tandasnya.

Terima kasih telah membaca artikel

Metode RIRS untuk Pengobatan Batu Ginjal, Minim Invasif-Pasien Cepat Pulih