Jakarta –

Polres Metro Jakarta Selatan membongkar pesta orgy di hotel kawasan Semanggi, Jakarta Selatan. Empat orang ditetapkan menjadi tersangka atas kasus tersebut, dua di antaranya pasangan suami istri.

Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro mengatakan pasutri tersebut sengaja ikut menyelenggarakan pesta seks karena pelaku merasa bahagia jika melakukan hubungan intim dengan orang lain bersama istrinya.

“Menariknya dari pelaku yang kami tangkap ada pasangan suami istri yang menyatakan bahwa si suami sangat menikmati kalau tidak melakukan kegiatan dengan pasangan yang lain dan bersama istrinya dia nggak merasa bahagia, dia nggak merasa happy ending,” kata Bintoro kepada wartawan di Mapolres Jakarta Selatan, Selasa (12/9/2023).

Menukil Merrian Webster, orgy berarti melakukan hubungan seksual yang melibatkan banyak orang. Orgy sendiri termasuk ke dalam fantasi seksual yang tak biasa, karena melibatkan banyak orang untuk melakukan aktivitas seks.

Dari sudut pandang kesehatan, pesta seks mewakili lingkungan yang berisiko, karena berganti-ganti pasangan seksual dan penggunaan banyak zat yang terkait dengan pihak-pihak tersebut dapat menimbulkan praktik risiko penularan Infeksi Menular Seksual (IMS).

Kenapa orang punya fantasi seksual?

Fantasi seksual adalah bagian dari imajinasi ketika melakukan hubungan intim. Ada yang masih wajar, tapi tak jarang juga berlebihan.

Dikutip dari Healthline, fantasi seks adalah gambaran mental yang mendorong hasrat seseorang untuk berhubungan seks dan dapat membantu meningkatkan pengalaman seksual mereka. Meskipun orang, tema, dan frekuensinya dapat berubah, fantasi seksual adalah hal yang normal dan ‘umum terjadi pada semua orang’.

Hanya saja meski fantasi seksual dianggap wajar, tidak semua imajinasi tersebut bisa diwujudkan secara nyata. Sebab, terdapat risiko dan pelakunya bisa mendapat kecaman secara sosial jika tindakan yang mereka lakukan bersifat mengganggu orang lain.