Jakarta –

Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin ikut menyoroti serial HBO The Last of Us yang belakangan heboh lantaran berlatar belakang Indonesia. Dalam film tersebut, pandemi berikutnya disebut berasal dari wabah yang merebak di Jakarta.

“Jadi sekarang sedang ada film di HBO Asia, mengenai penyebaran jamur yang melanda dunia dan ini mulainya dari Jakarta, jadi kalau Bapak, Ibu, lihat, ada pandemi berikutnya disebabkan oleh jamur,” tutur Menkes dalam rapat kerja bersama Komisi IX DPR RI Selasa (24/1/2023).

“Pemainnya Christine Hakim tapi ini film asing,” sambung dia.

Film tersebut disebut Menkes menggambarkan pentingnya deteksi ‘musuh’ berupa virus, bakteri, maupun jamur melalui lab sequencing. Semasa pandemi, lab sequencing dari semula 16 lab, kini sudah bertambah menjadi 20 lab dan ada total 56 alat. Alat ini menjadi penyelamat Indonesia melawan COVID-19 lantaran mengetahui betul jenis virus yang tersebar di Tanah Air.

Kapasitas tes genome sequencing dari yang hanya berkisar 800 sampel per minggu, kini pemerintah mampu melakukan tes genome sequencing mencapai 2.700 sampel per minggu. Kemampuan sequencing disebutnya meningkat hingga tiga kali lipat.

“Sekarang sudah menjadi 56 alat di seluruh Indonesia dan itu meningkatkan lebih dari tiga kali lipat meningkatkan kapasitas genome sequencing kita,” katanya.

“Nah genome sequencing ini adalah strategi untuk mengindetifkasi musuhnya yang berupa virus bakteri atau jamur,” pungkas dia.

Series HBO The Last of Us menceritakan tentang pandemi global yang disebabkan oleh jamur Cordyceps. Dalam series tersebut, infeksi bakteri dari jamur Cordyceps memicu manusia menjadi zombie.

Cordyceps adalah jamur yang bersifat parasit dan hidup pada ulat tertentu di daerah pegunungan tinggi China. Cordyceps adalah genus dari fungi ascomycete yang mencakup sekitar 400 spesies.