Mengenal Kanker Laring, Sempat Diidap Papa Gabor Ayah Mendiang Laura Anna

Mengenal Kanker Laring, Sempat Diidap Papa Gabor Ayah Mendiang Laura Anna

Jakarta

Berita duka datang dari keluarga mendiang Laura Anna. Sang ayah yang dikenal dengan panggilan Papa Gabor dikabarkan baru saja meninggal dunia. Kabar duka tersebut disampaikan oleh kakak Laura Anna, Greta Irene melalui Instagram pribadinya.

“Telah pulang ke Rumah Bapa di Surga dalam damai sejahtera Kristus pada hari Kamis, 16 Maret 2023, di Hungaria pada dini hari waktu setempat: Papa dan keluarga kami yang terkasih Edelenyi Gabor,” tulis Greta pada Jumat (17/3/2023).

Diketahui, Papa Gabor tutup usia di usianya yang ke-74 dan sempat mengidap kanker laring. Selama beberapa tahun terakhir, Papa Gabor terlihat menggunakan bantuan selang pada bagian lehernya. Selang tersebut digunakan untuk membantunya bernapas pascaoperasi.


Dikutip dari Cleveland Clinic, kanker laring adalah adanya sel ganas yang menyerang tenggorokan, tepatnya pada bagian laring atau kotak suara. Bagian laring adalah bagian dari tenggorokan yang membantu proses berbicara, bernapas, dan menelan.

Gejala dari penyakit ini tergolong umum dan bisa dirasakan juga oleh penyakit-penyakit biasa lainnya, seperti:

Perubahan pada suara, seperti suara serak yang tak kunjung membaik selama berminggu-minggu

  • Sakit tenggorokan atau batuk yang berkelanjutan
  • Rasa sakit saat menelan
  • Benjolan di leher atau tenggorokan
  • Rasa sakit atau nyeri pada telinga

Pada kondisi yang sudah lebih lanjut, gejala juga dapat disertai dengan kesulitan dalam bernapas hingga batuk darah.

Penyebab dari kanker ini beragam. Sejumlah bentuk infeksi menular seksual, yaitu HPV (human papillomavirus), dapat menjadi faktor pemicu penyakit ini. Merokok dan konsumsi alkohol yang berlebih juga dapat meningkatkan risiko terhadap penyakit ini. Beberapa faktor lainnya meliputi:

1. Umur

Kanker laring pada umumnya menyerang mereka dalam kelompok usia 55 tahun ke atas.

2. Jenis kelamin

Laki-laki memiliki risiko yang lebih tinggi terhadap penyakit ini. Diketahui, laki-laki lima kali lebih berisiko dibandingkan perempuan. Hal ini turut dipengaruhi oleh lebih tingginya juga konsumsi rokok dan alkohol pada kelompok tersebut.

3. Riwayat penyakit

Diperkirakan sekitar satu dari empat atau 25 persen orang yang pernah mengalami kanker di area tenggorokan memiliki kemungkinan yang tinggi untuk mengalaminya kembali.

4. Pekerjaan

Pekerjaan tertentu yang membuat seseorang bisa terpapar substansi, seperti debu kayu, asam sulfat, nikel, atau asbestos, bisa meningkatkan risiko terhadap penyakit kanker laring. Orang yang banyak bekerja dengan mesin juga memiliki risiko yang lebih tinggi.

Terima kasih telah membaca artikel

Mengenal Kanker Laring, Sempat Diidap Papa Gabor Ayah Mendiang Laura Anna