Mengapa Lampu Rem Warnanya Merah? Ternyata Ini Alasannya

Artikel Oto – Ada alasan tertentu mengapa lampu rem kendaraan bermotor selalu menggunakan warna merah dan bukan warna lain. Alasan mengapa lampu rem tak boleh diganti dengan warna lain ternyata cukup sederhana.
Lampu belakang pada mobil dibuat sebagai peringatan bagi pengendara di belakangnya. Karena fungsinya itu, warna cahayanya dibuat agar mudah ditangkap mata. Dan warna merah bisa ditangkap paling cepat oleh mata manusia. Seseorang bisa merasakan ini, misalnya dengan melihat foto dan warna merah akan terlihat terlebih dahulu.
Dengan begitu, maka pengemudi pun bisa merespon dengan lebih cepat dan mencegah kecelakaan, misalnya tabrakan dari belakang. Pasalnya, jika lampu belakang berwarna merah sudah menyala, artinya si pengemudi tengah menginjak rem untuk memperlambat laju mobil atau bahkan sampai berhenti.
Bayangkan jika lampu rem menggunakan warna lain, mungkin respon pengemudi akan lebih lambat sehingga bisa terjadi kecelakaan. Itu juga yang menjadi salah satu alasan mengapa warna lampu rem tidak diperbolehkan diganti warnanya.
Gelombang spektrum paling panjang
Alasan lain mengapa warna merah digunakan sebagai warna lampu rem karena warna ini memiliki gelombang spektrum yang paling panjang dibanding warna lain. Seperti dilansir GridOto, panjang gelombang spektrum warna merah yakni 620 cm-750 nm.
Baca juga: Segini Perkiraan Biaya Servis Mobil Akibat Terkena Water Hammer
Ini yang membuat warna merah terlihat dari jarak lebih jauh, sama dengan alasan warna merah di lampu APILL dijadikan tanda harus berhenti. Ini juga didukung karakter warna merah yang tidak mudah bias.
Jadi standar warna lampu rem memiliki peran vital di kendaraan. Itu sebabnya jangan memodifikasi bagian ini karena fungsinya yang sangat penting guna menjaga keamanan selama berkendara.