Malaysia Periksa Kandungan Biang Kanker di Indomie Ayam Spesial, Hasilnya…

Jakarta

Malaysia resmi melepas penarikan dua mi instan yang semula dikhawatirkan menjadi biang kanker akibat temuan etilen oksida oleh otoritas kesehatan Taiwan. Menurut mereka, dua mi instan yakni Mie Kari Putih Penang Ah Lai dan Indomie Ayam Spesial aman dikonsumsi.

Pemerintah setempat melakukan pengujian laboratorium ulang atas laporan Taiwan. Hasilnya menunjukkan pangan yang diolah memenuhi standar keamanan konsumsi.

“Yang diperintahkan untuk ditarik kembali setelah terdeteksi etilen oksida, telah dipastikan aman untuk dikonsumsi dan memenuhi ketentuan perundang-undangan yang ditetapkan,” demikian penjelasan Dirjen Kemenkes Malaysia Dr Muhammad Radzi Abu Hassan, Selasa (9/5/2023).


Malaysia sedikitnya menerapkan enam tingkat pemeriksaan di pintu masuk negara berdasarkan risiko, untuk pangan impor.

“Untuk pemeriksaan Level 5 yaitu Hold, Test and Release (TUL), produk pangan yang masuk ke dalam negeri akan ditahan dan dianalisis terlebih dahulu dan hanya produk pangan yang memenuhi standar yang dilepas untuk pasar Malaysia,” ujarnya dalam keterangan tertulis, dikutip dari MalayMail, Kamis (11/5).

Ia mengatakan, sejak 2022 hingga April tahun ini, sebanyak 317 pengambilan sampel untuk keperluan TUL telah dilakukan dan dari total tersebut, 37 (11,67 persen) merupakan pengambilan sampel TUL pada produk mi instan berbagai merek untuk parameter etilen oksida.

Dr Muhammad Radzi juga mengatakan bahwa Depkes akan bekerja sama dengan perusahaan yang terlibat untuk memastikan produk yang ditemukan tidak sesuai akan ditarik dari pasar.

Sebelumnya, Kementerian Kesehatan telah memerintahkan penarikan sukarela produk Mie Kari Putih Penang Ah Lai untuk batch yang kedaluwarsa pada 25 Agustus 2023 dari pasar Malaysia menyusul deteksi etilen oksida dalam produk dan Indomie Ayam Spesial.

Depkes juga telah mengeluarkan arahan untuk menahan, menguji dan merilis produk mi instan Indomie Ayam Spesial dari Indonesia di semua titik masuk negara dan mendesak produsennya untuk secara sukarela menarik kembali produk yang terkena dampak dari pasar.

Etilena oksida adalah gas kimia yang bersifat karsinogenik dan sering digunakan sebagai pestisida. Ini juga merupakan bahan aktif dalam deterjen, tidak boleh digunakan pada permukaan yang bersentuhan dengan makanan.

Terima kasih telah membaca artikel

Malaysia Periksa Kandungan Biang Kanker di Indomie Ayam Spesial, Hasilnya…