Lonjakan Kasus COVID-19 di RI, Stok Obat ke Semua Provinsi Aman?

Jakarta

Kasus COVID-19 di Indonesia mengalami lonjakan pasca-Lebaran. Bahkan hari ini, Minggu (27/6), penambahan kasus kembali pecah rekor. Yakni mencapai angka 21.423 kasus baru. Beberapa RS bahkan sudah penuh dengan pasien COVID-19. Lalu, bagaimana pasokan obat ke seluruh provinsi? Apakah aman?

Pihak Kementerian Kesehatan menyebut bahwa sampai saat ini, ketersediaan obat masih terkendali. “Penyediaan obat ini memang obat yang digunakan mengacu dengan buku Protokol Tata Laksana COVID-19, kami sudah menyiapkan obat-obatan distribusi ke 34 provinsi dan 916 rumah sakit. Jadi obat-obatan ini sudah kami distribusi ke Dinas Kesehatan dan sudah didistribusi ke rumah sakit. Jadi, kalau melihat kesediaan obat, logistik COVID-19, saat ini memang kita masih mempunyai persediaan,” ujar Direktur Pelayanan Kesehatan Rujukan Kemenkes dr. Rita Rogayah, Sp.P(K) dalam laporannya, Minggu (27/6)

Lebih lanjut, dr Rita pun memastikan bahwa Kemenkes pun sudah menyiapkan cadangan apabila obat-obatan di dinas atau provinsi mulai menipis. “Tapi ini adalah buffer. Kemenkes menyiapkan buffer, bila di dinas atau di provinsi masing-masing memang obat yang tersedia sudah menipis, kami menyiapkan buffernya. Jadi ini adalah distribusi obat-obatan yang sudah kami distribusikan ke semua provinsi di 34 provinsi,” tambahnya.

(/)

Terima kasih telah membaca artikel

Lonjakan Kasus COVID-19 di RI, Stok Obat ke Semua Provinsi Aman?