Jakarta, – Samsung adalah satu-satunya perusahaan yang dapat memproduksi panel secara massal dalam skala yang dibutuhkan Apple. Panel Y-octa OLED milik Samsung ini digunakan pada iPhone 12 series.

Seperti diketahui Apple membutuhkan waktu lama untuk mengunakan OLED dengan jajaran iPhone-nya. Namun, saat ini, seperti dikutip Sam Mobilie, permintaan terus meningkat, dan perusahaan tidak ingin bergantung pada Samsung .

Menurut sebuah laporan, perusahaan Korea memasok 78% dari semua OLED iPhone pada tahun lalu, sekarang Apple sedang mencari untuk alternatif pasokan OLED melalui LG Display dan BOE China.

Menurut data dari sumber industri dan Omdia Research, Samsung akan mempertahankan posisinya sebagai pemasok panel OLED nomor satu. Samsung akan mengumpulkan sekitar 65,1% dari total pesanan OLED.

Namun, LG Mobile dan BOE berpeluang meningkatkan pangsa mereka juga. LG Display mungkin mendatangkan 29,6% dari semua panel sementara BOE akan mengisi 5,3% pesanan. Apple diperkirakan akan mendapatkan total 169 juta panel OLED untuk iPhone barunya, dan 110 juta di antaranya akan dipasok oleh Samsung yang menyisakan 50 juta untuk LG dan 9 juta untuk BOE.

LG Display bekerja keras untuk mencuri beberapa pesanan Samsung. Saat ini perusahaan lebih tertarik, karena menutup divisi LG Mobile-nya, dan akan memusatkan usahanya di segmen menguntungkan lainnya. Samsung masih menjadi nama dominan di industri layar OLED, tetapi persaingan semakin cepat.

Menurut laporan tersebut, penurunan kue Samsung akan lebih besar dari perkiraan semula. Bagi Apple, sangat masuk akal dari sudut pandang bisnis untuk memiliki lebih banyak mitra yang memasok layar OLED-nya.

Krisis tahun lalu dalam rantai pasokan memberikan pelajaran yang sulit bagi perusahaan yang berbasis di Cupertino, yang sebagian besar manufaktur komponen iPhone-nya terkonsentrasi di China. Portofolio mitra yang terdiversifikasi akan membantu perusahaan melewati kemungkinan kekurangan pasokan, tetapi juga akan memberikannya lebih banyak peluang lain.

Baca Juga:IPhone High End dengan Fitur In-Display Touch, Diperkirakan Meluncur 2020

Bagaimanapun, dengan meningkatnya persaingan, Apple dapat menegosiasikan harga dan mengamankan panel yang memiliki harga terbaik.

Namun, Samsung harus tetap menjadi partner Apple di segmen display untuk saat ini. Bagaimanapun, ada kemungkinan besar bahwa iPhone lipat kemungkinan akan bergantung pada solusi UTG Samsung. Apple kemungkinan akan melewatkan tahun ini dan meluncurkan iPhone lipatnya pada tahun 2022 atau bahkan 2023, sehingga besar kemungkinan perusahaan Korea akan tetap dominan di segmen ini.