Kurangi Jejak Karbon, Grab Luncurkan InisiatifCarbon Offsetting

Jakarta, – Dalam rangka berkontribusi bagi lingkungan serta mengurangi dampak pemanasan global, Grab Indonesia berkolaborasi bersama BenihBaik.com dan WRI Indonesia untuk meluncurkan dan memulai inisiatifCarbon Offsetting. Inisiatif ini merupakan bagian dari program berkelanjutan #LangkahHijau dari Grab yang akan terdiri dari fiturcarbon calculator, crowdfunding, dan program media sosial.
Melalui program ini, Grab berkomitmen untuk mendukung Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 55 Tahun 2019 tentang Percepatan Program Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai untuk Transportasi Jalan.
Menteri Perhubungan Republik Indonesia, Budi Karya Sumadi dalam sambutannya turut menyampaikan, “Saya sangat mendukung aksi penanaman pohon ini, karena kita ketahui juga bersama tingkat polusi udara yang disebabkan oleh adanya gas buang yang dikeluarkan oleh kendaraan berbahan bakar fosil sangat besar. Ini merupakan salah satu bentuk dukungan dan kepedulian untuk menurunkan tingkat polusi udara sehingga dapat menciptakan lingkungan yang asri dan sehat. Kami berharap atas hasil donasi yang akan digunakan untuk penanaman pohon di taman dan hutan dapat membantu mengurangi jejak emisi karbon yang dikeluarkan dalam aktivitas kita sehari-hari.”
President of Grab Indonesia, Ridzki Kramadibrata mengatakan, “Selain meluncurkan moda transportasi ramah lingkungan seperti GrabCar Elektrik, GrabBike Elektrik, hingga GrabWheels, kami senantiasa mencari cara untuk dapat terus mendukung upaya setiap pihak dalam memerangi isu global ini. Sebagai perusahaan, kami punya tanggung jawab besar untuk berkontribusi dalam hal ini, sejalan dengan misi GrabForGood.”
BenihBaik.comjuga menyambut baik semangat yang dibangun oleh Grab Indonesia dalam menjaga lingkungan di wilayah ini.Founder dan CEO BenihBaik.com, Andy F. Noya mengatakan bahwa BenihBaik.com merupakan sebuah bentuk yayasan yang memiliki kepedulian pada alam sebagai suatu kesatuan dengan manusia. Hal ini dapat memberikan kesejahteraan bagi manusia yang tinggal di wilayah tersebut.
Direktur WRI Indonesia, Nirarta Samadhi mengatakan, “Saat ini adalah momentum yang tepat untuk terus mendorong aksi-aksi iklim yang strategis, termasuk di Indonesia. Kami berharap inisiatif ini dapat mendukung pemerintah dalam menanggulangi permasalahan polusi udara yang kian meningkat. Inisiatif ini juga sejalan dengan upaya penurunan emisi gas rumah kaca, untuk mencegah semakin buruknya dampak krisis iklim dan membangun Indonesia yang lebih baik.”
Donasi Carbon Offsetting
Melalui inisiatifCarbon Offsetting yang diluncurkan, Grab Indonesia berusaha untuk mendukung usaha pemerintah dalam mengurangi dampak negatif serta menjaga kelestarian lingkungan. Inisiatif yang dimulai pada 28 November 2020 ini akan berkelanjutan hingga tahun 2021 dan terdiri dari fitur carbon calculator, crowdfunding, dan kampanye media sosial.
“Pengguna Grab dapat menghitung sendiri donasi carbon offsetting mereka. Kami mengajak seluruh masyarakat untuk memahami jejak karbon yang mereka hasilkan dengan sistem carbon calculator di widget donasi kami. Nantinya, jejak karbon tersebut akan kami konversi menjadi bentuk donasi yang akan disalurkan melalui BenihBaik.com kepada mitra penanaman pohon yang difasilitasi WRI Indonesia. Kami menargetkan terkumpul donasi Rp500 juta dari pengguna yang akan digunakan untuk penanaman pohon,” ujar Ridzki.
Pengguna Grab Indonesia dapat berpartisipasi dalam crowdfunding melalui widget donasi #LangkahHijau dalam aplikasi Grab. Widget ini akan terintegrasi ke halaman khusus BenihBaik.com agar pengguna dapat melakukan donasi.
Selain melalui donasi langsung, seluruh masyarakat juga dapat melakukan donasi melalui media sosial. Masyarakat dapat melakukanposting di Twitter dengan tagar #LangkahHijau danmention ke akun resmi@GrabID sebanyak mungkin. Setiap posting akan dikonversi menjadi donasi sebesar Rp1.000 dari Grab yang akan dikumpulkan hingga bernilai maksimal Rp100 juta, yang juga akan digabungkan dengan donasi dari pengguna aplikasi Grab.
Keseluruhan donasi senilai Rp600 juta yang dihasilkan melalui inisiatif Grab Carbon Offsetting ini, akan diwujudkan untuk penanaman pohon di taman kota dan lokasi lainnya yang akan diimplementasikan di tahun 2021. Saat ini, sudah ada tiga organisasi yang menjadi mitra penanaman pohon hasil donasi pengguna aplikasi Grab yaitu Carbon Ethics (DKI Jakarta), Forum Konservasi Leuser (Aceh), dan Mitra Asri (Jambi) dan terbuka untuk bertambah di masa depan.
Grab Indonesia telah meluncurkan kampanye #LangkahHijau sejak tahun 2019 dan secara berkelanjutan berkomitmen untuk memberikan dampak positif terhadap lingkungan. Pada tahun 2019, Grab telah meresmikan peta jalan ekosistem kendaraan berbasis listrik. Grab juga aktif menjalin kerja sama dengan pemerintah daerah guna mendorong percepatan adopsi transportasi ramah lingkungan di Indonesia.
Saat ini, Grab menjadi perusahaan pertama di Indonesia yang mengoperasikan lebih dari 5.000 unit kendaraan berbasis listrik dan infrastruktur pendukung ekosistemnya, seperti Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum yang kini sudah tersedia di Jabodetabek dan Bali.