Shopee Affiliates Program

Kasus Corona di DKI 2 Hari di Atas Seribu, karena Liburan Long Weekend?

Jakarta

Satgas Penanganan COVID-19 pada hari Senin (31/8/2020), melaporkan 2.743 konfirmasi kasus baru Corona. DKI Jakarta jadi provinsi dengan penambahan terbanyak, yaitu 1.049 kasus.

Laporan ini membuat DKI Jakarta sudah dua hari berturut-turut menyentuh angka di atas 1.000 kasus baru Corona per hari. Hari sebelumnya, pada 30 Agustus 2020, menjadi rekor tertinggi penambahan kasus Corona di DKI dengan angka mencapai 1.094 versi Satgas COVID-19 dan 1.114 versi Pemprov DKI Jakarta.

Lonjakan kasus Corona ini disebut-sebut Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, kemungkinan karena kluster long weekend atau libur panjang. Pada rentang waktu 16-20 Agustus ada libur panjang yang tampaknya dimanfaatkan banyak warga untuk bepergian.

Hal ini diketahuinya dengan menghitung mundur tanggal pengambilan spesimen tes COVID-19 dikurangi masa inkubasi virus Corona.

“Angka pengambilan spesimen pada 27 Agustus juga cukup tinggi, perlu dipertimbangkan efek long weekend dua minggu berturut-turut. Perlu adanya kewaspadaan dan usaha bersama, baik oleh Pemerintah maupun masyarakat, dalam melihat tren kenaikan kasus ini,” kaya Dwi Oktavia dalam keterangan tertulis di situs Pemprov DKI, Minggu (30/8/2020).

Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19, Wiku Adisasmito, tak dapat menyimpulkan apakah peningkatan kasus Corona di Indonesia secara umum terjadi akibat long weekend.

“Yang jelas, memang kasusnya meningkat. Tapi, soal apakah ada hubungannya dengan libur panjang atau tidak, itu tidak bisa disimpulkan sampai ke situ,” kata Wiku.


Terima kasih telah membaca artikel

Kasus Corona di DKI 2 Hari di Atas Seribu, karena Liburan Long Weekend?