
Kandungan Mi Instan yang Membuatnya Tak Sehat Jika Dikonsumsi Berlebihan

Jakarta –
Siapa sih yang nggak tergoda makan mi instan? Rasanya yang nikmat dan gurih membuat makanan ini digemari oleh banyak orang.
Makan mi instan sesekali tak masalah, tapi jika berlebihan tentu akan memicu ragam penyakit. Walaupun mi instan yang beredar di pasaran sudah terjamin keamanannya oleh BPOM, tapi ada kandungan di dalam mi instan yang membuatnya tak sehat apabila dikonsumsi berlebihan.
Seperti yang sudah sering disinggung, mi instan memiliki kadar karbohidrat yang cukup tinggi sehingga jika dikonsumsi berlebihan akan membuat kadar gula darah naik dengan cepat. Makan mi instan rutin juga dikaitkan dengan risiko obesitas.
Dikutip dari laman Healthline, orang yang hanya makan mi instan akan kekurangan banyak nutrisi penting, termasuk protein, serat, vitamin A, vitamin C, vitamin B12, kalsium, magnesium, dan kalium.
“Mi sendiri sebenarnya ada di makanan pokok karena mengandung karbohidrat, tapi kalau hanya dikonsumsi mi saja artinya tidak sehat karena nutrisinya tidak lengkap,” kata ahli gizi Prof dr Endang L Achadi, MPH, Dr.PH, saat dihubungi detikcom beberapa waktu lalu.
Selain itu kandungan garam pada bumbu seperti monosodium glutamat (MSG) yang tinggi dapat memicu hipertensi, kegemukan, dan diabetes.
Beberapa penelitian telah menemukan bahwa terlalu banyak makan mi instan dikaitkan dengan kualitas gizi yang buruk secara keseluruhan.
Makan mi instan berlebihan juga dapat meningkatkan risiko mengembangkan sindrom metabolik, suatu kondisi yang meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan stroke.
Kandungan Mi Instan yang Membuatnya Tak Sehat Jika Dikonsumsi Berlebihan
