Jakarta –

Seorang perawat panti jompo diberhentikan karena dianggap sebagai distraksi bagi rekan-rekan kerjanya. Pasalnya, wanita berusia 22 tahun ini juga merupakan seorang kreator konten dewasa OnlyFans.

Pada video di akun TikTok pribadinya, Jaelyn mengatakan bahwa sumber utama pendapatan utamanya adalah konten OnlyFans yang ia buat. Satu setengah tahun lalu, ia baru bergabung sebagai perawat di panti jompo.

Jaelyn bercerita bahwa pada suatu hari rekan kerjanya mendatanginya dan mengajaknya berbicara. Wanita ini mengatakan bahwa semua perawat di sana sudah melihat konten OnlyFans dan sosial media milik Jaelyn.

Jaelyn mengatakan bahwa itu telah menjadi masalah dan dengan alasan itulah dirinya dipecat. Pada video tersebut ia menambahkan, “Tapi akulah masalahnya dan aku dilepaskan?”

“Dia mengatakan bahwa dia tidak dapat mengalami hal ini setiap kali saya bekerja, jadi dia harus melepaskan saya. Alasan utamanya adalah karena mereka lebih membutuhkan pekerjaan daripada saya,” kata Jaelyn dalam video TikTok-nya yang sudah dilihat lebih dari 2,2 juta kali.

Meskipun begitu, ia tak ingin meninggalkan pekerjaannya sebagai perawat. Pendapatan yang ia dapatkan sebagai konten kreator tidak menentu.

Dalam video lanjutannya, Jaelyn mengatakan bahwa dirinya bertemu dengan wanita yang memecatnya untuk mendapatkan penjelasan tertulis untuk dikirim ke pengacara.