Jakarta, Selular. ID – Beberapa waktu lalu Bank of America (BofA) merilis laporan penelitian investasi. Laporan tersebut menyebut, Apple menunda iPhone 5G, Apple menunda perilisan perangkat tersebut karena wabah virus Corona.

Penundaan ini memang bukan kabar baru. Awalnya, iPhone 5G akan dirilis pada Maret atau Juni.

Seperti dilaporkan Bloomberg, Apple biasa merilis iPhone baru setiap bulan September. Jika benar hanya ditunda satu bulan IPhone 5G akan rilis sekitar bulan Oktober 2020.

Dan kini sepertinya menjadi kepastian kabar perilisan iPhone 5G, kabar terbaru menyebutkan bahwa iPhone 5G tidak meluncur tahun ini.

Merilis laporan penelitian investasi pekan ini. Laporan pendapatan Qualcomm kuartal ke 3 (Q3) mengindikasikan keterlambatan untuk iPhone dengan koneksi 5G pada 2020.

Seperti dikutip Engadget, hal ini merupakan dampak parsial penundaan peluncuran ponsel flagship dengan koneksi 5G, yang terlihat dari proyeksi pemasukan Qualcomm Q4 yang mencakup bulan Juli, Agustus, dan

Biasanya Apple meluncurkan iPhone baru pada September, dan biasanya penjualan iPhone anyar ini akan terlihat dalam proyeksi keuangan Qualcomm karena jumlahnya yang besar.

Baca Juga :Apple Konfirmasi Keterlambatan iPhone 12

Dalam sebuah wawancara dengan Reuters, Akash Palkhiwala, Chief Financial Officer Qualcomm mengindikasikan bahwa penundaan itu kemungkinan tidak akan terlalu lama, namun ia tidak menyebut ponsel apa yang dimaksud.

Apple dan Qualcomm sendiri sebelumnya telah berdamai setelah saling gugat terkait masalah paten, setelah Apple membayar USD 4,5 miliar ke Qualcomm. Apple diharapkan untuk bisa menggunakan modem 5G buatan Qualcomm di iPhone dan produk lainnya.