Artikel Oto – Kemajuan teknologi membuat sebagian besar produsen otomotif melakukan inovasi agar produknya semakin modern dan tidak ketinggalan zaman. Sama halnya dengan produsen otomotif asal Korea Selatan, Hyundai. Hyundai baru saja mematenkan teknologi terbarunya, yaitu teknologi pintu belakang model geser ke atas.

Setiap mobil pasti memiliki tailgate / pintu bagasi / pintu belakang. Masalah utama pada pintu belakang terjadi saat pintu terbuka. Tailgate cukup memakan tempat saat dalam keadaan terbuka, apalagi saat bagian belakang mobil diparkir terlalu mepet dengan tembok. Untuk mengatasi masalah ini, Hyundai menciptakan pintu belakang dengan teknologi pintu model geser atau sliding. Patennya pun sudah disetujui di Amerika dan bisa diaplikasikan ke mobilnya, antara lain Santa Fe, Tucson, Ioniq 5, dan Palisade.

Baca Juga: Melihat Lagi Spesifikasi Hyundai Creta Penantang Honda HR-V

Dengan teknologi ini, pintu mobil tidak lagi terbuka dengan cara terangkat ke atas. Cara kerja dari pintu geser Hyundai mirip dengan pintu geser pada mobil minivan. Namun bedanya, pintu belakang akan terangkat dan tergeser ke bagian atap mobil. Dalam dokumen paten yang diajukan, Hyundai terlihat mengajukan berbagai variasi teknis yang dapat dilakukan untuk membuka pintu agar tergeser ke bagian atap mobil. Namun sejauh ini belum ada informasi apakah pintu geser yang dikembangkan akan menggunakan sistem manual atau elektrik.

Setiap teknologi tentu memiliki kekurangan dan kelebihan masing-masing. Kekurangan pada teknologi pintu geser ini adalah tinggi mobil yang bertambah saat pintu dibuka. Hal ini tentunya menjadi suatu masalah apabila atap tempat parkir mobil terlalu rendah. Selain itu, pemilik mobil tidak bisa menaruh roof box pada bagian atas mobil. Roof box akan mengganggu mekanisme dari pintu saat terbuka.