Shopee Affiliates Program

Huawei Kian Serius ‘Terjun’ ke Industri Otomotif  

Jakarta, – Berbekal HarmonyOS sebagai sistem operasi yang mampu berjalan pada perangkat dari berbagai kategori tidak hanya smartphone, Huawei dikabarkan kini semakin serius menapaki industri otomotif.

Sekedar informasi, saat ini Huawei telah memberi label beberapa sistem operasi sebagai HarmonyOS. Namun, memang ada mikrokernel yang dikembangkan sendiri. yang menurut laporan CITIC Securities (via ITHome), mikrokernel tersebut, bersama dengan kernel Linux, dan LiteOS membentuk HarmonyOS yang kabarnya dapat digunakan di mobil.

Baca juga: Mengaspal di Indonesia, Mobil Pintar MG Dilengkapi Teknologi Otonom

OS ini juga memiliki sertifikasi keamanan tingkat tinggi ASIL-D. Sistem operasi ini kabarnya berhasil mendefinisikan kembali industri perangkat lunak otomotif, dengan menerapkan ekosistem smartphone.

Proyek Huawei dalam mengembangkan software patut diapresiasi oleh banyak pihak. Langkah Huawei dalam hal ini dikabarkan juga mempunyai potensi untuk menggaet klien baru kedepanya, dan hingga saat ini HarmonyOS sudah digunakan di beberapa mobil pintar seperti ArcFox Alpha S, SERES SF5, dan GAC Trumpchi.

Sementara itu, melalui pengumuman terbaru. Perusahaan berlogo kipas merah itu juga mengungkapkan rencananya untuk mengembangkan teknologi mobil tanpa pengemudi pada tahun 2025.

Baca juga: Huawei Investasi USD 1 Miliar untuk Pengembangan Mobil Listrik dan Otonom

Dan langkah agresif Huawei pasca meluncurkan HarmonyOS tidak terbantahkan memang, terlebih Huawei nampak sangat berambisi dalam pengembangan HarmonyOS. Hal ini cukup masuk akal mengingat sanksi dari Amerika Serikat membuat mereka harus meninggalkan Android secara perlahan.

Dan bahkan Amerika Serikat dibawah pemerintahan Joe Biden juga tak menunjukan sikap yang sedikit melunak terhadap perusahaan asal China, tak terkecuali Huawei. Bahkan terus gencar melayangkan larangan yang cukup memberatkan bagi beberapa perusahan teknologi asal Tiongkok saat ini

Terima kasih telah membaca artikel

Huawei Kian Serius ‘Terjun’ ke Industri Otomotif