Jakarta, – Google secara resmi mengumumkan bahwa perusahaannya akan secara signifikan mendukung distribusi vaksin COVID-19. Bahkan, total biaya yang diinvestasikan mesin pencarian raksasa mencapai $150 untuk distribusi vaksin Covid-19.

Menurut perusahaan, itu akan termasuk biaya $100 juta dalam periklanan. Iklan ini ditujukan untuk Yayasan Pusat Pengendalian Penyakit (CDC), Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), dan organisasi nirlaba di seluruh dunia.

Selain itu, biaya $50 juta akan diinvestasikan untuk memberikan informasi terkait vaksin kepada beberapa komunitas yang “kurang terlayani”, sebagaimana dilansir dari Gizchina, Selasa (26/1/2021).

Lebih lanjut, perusahaan juga mengumumkan bahwa di beberapa daerah, pencarian Google dan Google Maps akan menunjukkan lokasi vaksinasi virus corona baru. Layanan ini pertama kali dimulai di Arizona, Louisiana, Mississippi, dan Texas.

Google juga akan menyediakan fasilitas khusus seperti gedung, tempat parkir, dan ruang terbuka untuk klinik vaksinasi. Layanan ini pertama kali akan dimulai di Amerika Serikat, tetapi akan menyebar ke wilayah lain yang sejauh ini belum diketahui.

Baca juga: Lebih Fresh, Google Penelusuran Punya Tampilan Baru

Terakhir, mesin pencarian raksasa itu akan menggunakan layanan cloud-nya untuk membantu organisasi perawatan kesehatan, apotek ritel, perusahaan logistik, dan agen sektor publik untuk mempercepat pengiriman vaksin.