Jakarta, – Layanan pesan terenkripsi lintas platform, Signal, telah naik ke posisi teratas dalam kategori aplikasi gratis App Store di banyak negara.

Laman Twitter resmi Signal pada Sabtu (9/1/2021) membagikan tangkapan layar, menunjukkannya ditempatkan di atas WhatsApp di posisi teratas di banyak negara, termasuk India, salah satu negara dengan pengakses sosial media terbesar di dunia. “Lihat apa yang telah kamu lakukan,” bunyi tweet itu.

Bersama dengan India, Signal menjadi aplikasi unduhan teratas di Jerman, Prancis, Austria, Finlandia, Hong Kong, dan Swiss juga. Signal mulai menyaksikan lonjakan unduhan setelah pengguna di seluruh dunia, setelah WhatsApp memberlakukan kebijakan yang meminta pengguna menyetujui kebijakan yang direvisi sebelum 8 Februari atau kehilangan akun mereka.

Seperti diketahui jutaan orang marah dengan perubahan terbaru dalam Ketentuan WhatsApp. Pasalnya pengguna harus memasukkan semua data pribadi mereka ke mesin iklan Facebook.

Pembaruan WhatsApp merupakan bagian dari upaya Facebook untuk mengintegrasikan berbagai platform di bawahnya. Perubahan sekarang akan mengharuskan pengguna untuk menyetujui informasi mereka dibagikan dengan Facebook dan anak perusahaannya.

Kebijakan tersebut menuai respon negative dari sejumlah kalangan. Salah satunya datang dari Elon Musk. CEO Tesla itu memberi tahu para pengikutnya untuk menggunakan aplikasi perpesanan terenkripsi Signal.

Selain Musk, Jack Dorsey dari Twitter juga mendukung Signal. Jack turun ke Twitter dan membagikan gambar yang menunjukkan Signal berdiri pertama di daftar tangga lagu teratas App Store.

Imbas dari seruan itu, saham perusahaan yang tidak dikenal dan tidak terkait bernama Signal Advance melonjak 1.100 persen karena beberapa orang membeli saham secara besar-besaran.

Aplikasi perpesanan terenkripsi, Signal, melihat lonjakan signifikan pada pengguna baru yang mendaftar ke platformnya setelah Musk, men-tweet ke 41,5 juta pengikutnya untuk menggunakan Signal dan tampaknya menghindari WhatsApp.

Saham Signal melonjak hingga 527% pada Kamis pekan lalu. Pada Jumat (8/1/2021) juga masih melompat dari 60 sen menjadi $ 7,19.  Harga toko Signal Advance berlipat ganda 12 kali lipat dalam dua hari. Meski mengalami lonjakan perdagangan, namun naluasi Signal Advance terbilang masih kecil sehingga tidak melaporkan keuangan dengan US SEC, sampai ini terjadi.