Duh, Wabah Kutu Busuk yang Serang Korsel Disebut Kebal Insektisida

Jakarta

Pemerintah Korea Selatan dibuat ketar-ketir setelah wabah kutu busuk kembali muncul. Laporan ini pertama muncul pada September 2023, pasca mahasiswa di Universitas Keimyung, Daegu, digigit kutu busuk di sebuah asrama.

Kasus kutu busuk di Seoul, tercatat sebanyak 17 kasus. Ini telah dilaporkan ke pihak berwenang pada Minggu (5/11). Call center pemerintah daerah juga menerima laporan lima kasus lainnya di periode yang sama.

Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea juga menerima total 11 laporan terkait kutu busuk dari awal Oktober hingga 6 November, menurut kantor berita tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Untuk membasminya, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA) memberikan daftar insektisida yang dianggap ampuh melenyapkan kutu busuk. Daftar tersebut mencakup insektisida yang mengandung Permetrin dan Deltametrin. Keduanya merupakan zat yang termasuk dalam keluarga piretroid.

KDCA kemudian mengirimkan pedoman berdasarkan daftar tersebut ke setiap departemen pemerintah. Pedoman tersebut merekomendasikan penyemprotan insektisida di sudut-sudut yang kemungkinan besar dihinggapi kutu busuk.

Namun, penelitian yang dipublikasikan oleh tim peneliti di Seoul National University menemukan insektisida tersebut tidak efektif. Studi tersebut menyatakan bahwa semua kutu busuk tropis atau Cimex hemipterus di Semenanjung pada tahun 2021 telah mengembangkan resistensi yang kuat terhadap insektisida piretroid.

“Hampir semua kutu busuk yang digunakan untuk penelitian ini terbukti resisten terhadap insektisida piretroid,” kata Lee Si-hyeock, profesor biologi dan kimia di Universitas Nasional Seoul SNU), dikutip dari Korea JoongAng Daily, Kamis (9/11/2023).

“Hama tersebut masih dapat bertahan meskipun dimasukkan ke dalam botol insektisida,” sambungnya.

Profesor tersebut mengatakan kutu busuk memiliki daya tahan 20.000 lebih kuat dibandingkan pestisida. Menurutnya, masyarakat harus terus memantau serangan kutu busuk sambil mempertimbangkan penggunaan insektisida jenis lain, selain piretroid.

Seorang pejabat di Institut Penelitian Lingkungan Nasional mengatakan mereka hanya menyerahkan daftar insektisida yang telah disetujui oleh Kementerian Keamanan Pangan dan Obat-obatan. Sebab, penggunaan insektisida juga harus tetap dilakukan secara hati-hati.

“Kita harus sangat berhati-hati dalam penggunaan insektisida. Kami hanya dapat menggunakan yang telah disetujui,” kata seorang pejabat di Kementerian Lingkungan Hidup.

Melihat itu, tim peneliti SNU tengah mengerjakan insektisida yang bukan piretroid, tetapi efektif. Semakin banyak orang yang melakukan tindakan pencegahan karena serangan kutu busuk kini menyebar ke rumah tangga biasa. Beberapa masyarakat kini sudah menggunakan uap untuk menyetrika baju dan celananya.

Terima kasih telah membaca artikel

Duh, Wabah Kutu Busuk yang Serang Korsel Disebut Kebal Insektisida