Shopee Affiliates Program

Dokter Tolak Pasien yang Belum Divaksin Corona, Alasannya Bikin Kaget

Jakarta

Seorang dokter spesialis di Mbombela, Mpumalanga, Afrika Selatan, memutuskan bahwa ia tidak akan lagi menerima pasien yang belum divaksinasi Corona di kliniknya. Dokter bernama Dr Tafara Machiri ini juga menempelkan catatan pemberitahuan tersebut di luar ruangan praktiknya.

“Tidak akan menerima pasien yang tidak divaksinasi COVID-19. Berkas Anda akan dialihkan ke dokter pilihan Anda,” tulis pemberitahuan itu yang berlaku mulai 1 September 2021 lalu, yang dikutip dari News24, Jumat (10/9/2021).

Apa alasannya yang membuat Dr Machiri melakukan itu?

Dr Machiri mengatakan hal tersebut dilakukannya karena ia mulai merasakan ‘compassion fatigue’. Kondisi ini merupakan efek negatif dari kelelahan dalam membantu orang lain.

Jika seseorang mengalami kondisi ‘compassion fatigue’ ini, biasanya ditandai dengan munculnya rasa berat di bagian tubuh tertentu, mulai berkurangnya rasa empati kepada orang lain, hingga menyebabkan gangguan tidur.

“Ini compassion fatigue. Setiap kali saya dipanggil di jam 01:00, 02:00 untuk melihat pasien, mereka sakit parah dan saya harus membuat keputusan apakah harus mengirim mereka ke ICU atau segera menginkubasi mereka,” jelas Dr Machiri.

Melihat banyaknya pasien yang datang dalam kondisi parah tersebut membuat Dr Machiri memberanikan diri untuk bertanya perihal status vaksinasi mereka. Hasilnya, banyak dari pasiennya yang ternyata belum melakukan vaksinasi, meski mereka telah memenuhi syarat.

“Sering kali saya mundur selangkah setelah menanyakan pertanyaan itu, dan meminta maaf kepada pasien. Karena itu benar-benar hal sensitif yang ditanyakan pada seseorang yang sakit parah,” ungkapnya.

Dr Machiri juga mengatakan banyak dari pasien yang belum divaksin datang ke rumah sakit mengalami gejala COVID-19 yang parah. Hal ini tentunya membuat para dokter maupun petugas kesehatan lainnya merasa tegang.

Dengan membuat pengumuman itu, Dr Machiri berharap bisa mendorong banyak orang untuk melakukan vaksinasi COVID-19 atas dasar kemauan mereka sendiri. Ia juga ingin mengingatkan bahwa vaksin itu bisa menyelamatkan hidup mereka.

Sampai akhirnya usaha Dr Machiri memberikan hasil yang memuaskan. Sekitar 43 orang dari 71 orang pasiennya setidaknya telah mendapatkan satu dosis vaksin Corona.

“Jadi, 43 dari 71 pasien telah mengambil setidaknya satu dosis vaksin, yang menurut saya sangat berguna,” kata Dr Machiri.

Sebelumnya, salah satu pasiennya yang berusia 50-an meninggal karena COVID-19. Ia mengatakan, jika pasiennya itu segera mengambil vaksinasi, mungkin orang itu masih akan hidup sampai saat ini.


Terima kasih telah membaca artikel

Dokter Tolak Pasien yang Belum Divaksin Corona, Alasannya Bikin Kaget