Dokter Anastesi Palestina Lulusan UNS Tewas Imbas Bom Israel

Jakarta –
Seorang dokter Palestina lulusan Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) dr Mueen Al Shurafa SpAn, dikabarkan meninggal dunia setelah tempat tinggalnya terkena serangan bom dari Israel.
Kabar tersebut disampaikan oleh salah satu rekan dr Mueen, dr Ann Kusumandaru, melalui akun X miliknya @aan_. Ia juga mengunggah percakapan terakhir melalui WhatsApp dengan dr Mueen.
“Innalillahi wainaillahirajiun, Telah berpulang dr Mueen Al Shurafa, spesialis anestesi palestine lulusan indonesia. Rumahnya terkena bom Israel. InsyaAllah Syahid,” tulis Aan melalui akun X dikutip detikjateng, Selasa (7/11/2023).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebelumnya, dr Aan juga sempat menuliskan kekhawatirannya terhadap dr Mueen yang berada di Palestina, Rabu (29/10). Sehari setelahnya, dr Mueen mengabarkan kalau wilayah Gaza diblokade Israel dan sistem perbankan tak berfungsi. Pada saat itu, dr Mueen juga mengabarkan bahwa ia dalam keadaan baik. Akan tetapi, pesan singkat tersebut ternyata menjadi pesan terakhir dr Aan dengan Mueen.
Sebagaimana diketahui, dr Mueen memiliki nama asli Elshurafa Mueen Zayed. Ia adalah mahasiswa asing kelahiran 1970 yang berkuliah di program studi Anestesiologi dan Reanimasi, Fakultas Kedokteran UNS tahun 2013. Ia lulus dari UNS pada 2018 untuk kemudian kembali ke Palestina sebagai dokter.
Statusnya juga dibenarkan oleh pihak UNS saat detikJateng meminta konfirmasi. “Iya, beliau lulusan sini anestesi,” kata Dekan Fakultas Kedokteran UNS, Reviono.
LANJUTKAN MEMBACA DI SINI