Shopee Affiliates Program

Di Q4 2023 Turun Drastis, Oppo Yakin Pengiriman Di Q1 2024 Berbeda

– Edisi 3 bulanan akhir 2023, atau lebih tepatnya di Q4 2023, bisa dibilang pengiriman Oppo sangatlah lesu.

Menurut di 3 lembaga riset, sebut saja seperti Counterpoint, IDC, dan Canalys. Pengiriman smartphone Oppo di edisi Q4 2023 terbilang tidaklah bagus.

Di Q4 2023 Turun Drastis, Oppo Yakin Pengiriman Di Q1 2024 Berbeda

Di Q4 2023 Turun Drastis, Oppo Yakin Pengiriman Di Q1 2024 Berbeda

Di Q4 2023 Turun Drastis, Oppo Yakin Pengiriman Di Q1 2024 Berbeda

Sebagaimana, ini memberi arti ia juga terlempar dari kasta teratas yang sebenarnya ia tempati di beberapa edisi pelaporan.

Di Q4 2023 Turun Drastis, Oppo Yakin Pengiriman Di Q1 2024 Berbeda

Di Q4 2023 Turun Drastis, Oppo Yakin Pengiriman Di Q1 2024 Berbeda

Apabila di jabarkan, laporan Q4 2023 dari IDC, Oppo alami pertumbuhan tahunan yakni minus 15,6%. Di Counterpoint, Oppo alami minus 11%. Yang yang lebih parah, menurut laporan Canalys, Oppo alami pertumbuhan tahunan yang minus sampai 41%.

Memang, jika dilihat seksama lagi, menurut laporan IDC dan Counterpoint, Oppo tidak sendirian alami minus dari pengiriman smartphone.

Hal ini juga di akui oleh Aryo Meidianto PR Manager Oppo Indonesia kalau di tahun kemarin banyak brand yang alami penurunan, tapi khusus Oppo ada hal yang mengganjal.

“Kalau dibilang turun, semua brand pun turun, tapi yang salahnya mereka membuat survei seharusnya tanya terlebih dahulu ke kita. Karena ada beberapa perangkat yang kita sudah buat tapi mereka (lembaga riset) tidak memasukkannya disitu.” Jelasnya Aryo Meidianto kepada .

Aryo menyayangkan karena kesalahan data dari lembaga riset terhilat angka Oppo sangatlah kecil. Dan bisa dilihat juga dari dua produk smartphone yang sudah rilis tapi tidak terdata.

“Padahal ada Reno11F mereka gak masukin, padahal di kuartal akhir kita sudah bikin, lalu ada juga Oppo A79 yang mereka juga tidak masukin. Jadi yang kelihatan adalah angkanya turun karena ada beberapa perangkat yang tidak di masukin oleh mereka.” Kata Aryo.

“Mereka itu berdasarkan sell in ya atau angka import, angka yang di produksi pabrik. Nah mereka data yang dimasukin itu data produksi di tahun 2023, padahal di akhir kuartal di November Desember kita sudah produksi produk tahun 2024, makanya hal itu juga yang membuat angkanya menjadi kecil.” Tambahnya.

Aryo pun meyakini, di edisi kemarin (Q4 2023) hanya kesalahan data, namun ia juga mengatakan bahwa di Q1 2024 Oppo dan brand lain akan kembali menguat.

“Dan kemungkinan besar di Q1 2024 ini akan kembali naik, bukan hanya Oppo kecenderungan kepada seluruh brand akan naik.” Tutupnya.

Baca juga : Ini Alasan Oppo Perbanyak Experience Store

Terima kasih telah membaca artikel

Di Q4 2023 Turun Drastis, Oppo Yakin Pengiriman Di Q1 2024 Berbeda