Jakarta –

Kolesterol tinggi adalah salah satu faktor yang dapat meningkatkan risiko berbagai penyakit yang berujung fatal. Beberapa penyakit yang bisa muncul seperti darah tinggi, penyempitan pembuluh darah, penyakit ginjal, stroke, hingga serangan jantung.

Banyak orang berpikir kondisi ini hanya terjadi pada kelompok usia lanjut. Nyatanya, orang-orang muda atau dewasa muda juga berisiko mengalami kolesterol tinggi.

Dikutip dari Healthline, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) menyarankan orang berusia 20 tahun ke atas untuk rutin mengecek kadar kolesterol. Terutama untuk orang-orang dengan faktor risiko, seperti obesitas dan punya riwayat dalam keluarga untuk lebih rutin melakukan pemeriksaan.

Penyebab Kolesterol Tinggi di Usia Muda

Terkadang, memiliki kolesterol tinggi di usia muda adalah faktor genetik. Hiperkolesterolemia familial (FH) adalah suatu kondisi bawaan yang menyebabkan tubuh mendaur ulang kolesterol LDL atau kolesterol jahat dari darah secara tidak normal.

Selain itu, ada beberapa faktor kesehatan dan gaya hidup yang berperan menyebabkan kolesterol tinggi, seperti:

• Merokok
• Obat-obatan tertentu
• Kurang gerak
• Pola makan tinggi lemak jenuh, natrium, dan gula tambahan (dan rendah serat)

Ciri-ciri Kolesterol di Usia Muda

Pada dasarnya kolesterol tinggi di dalam tubuh umumnya tak menimbulkan gejala yang signifikan. Namun, penumpukan plak di beberapa bagian tubuh tertentu akibat kolesterol, bisa menimbulkan keluhan kesehatan yang menjadi ciri-ciri kolesterol tinggi. Berikut ciri-cirinya yang perlu diwaspadai.

1. Nyeri Dada

Arteri yang tersumbat menyebabkan darah tidak bisa mengalir dengan sempurna ke jantung. Akibatnya, penerimaan oksigen akan berkurang dan kinerja organ vital lain menurun.

Orang dengan kondisi ini harus selalu waspada, karena merupakan salah satu gejala dari serangan jantung dan penyakit jantung koroner.

2. Kelelahan

Ciri-ciri kolesterol di usia muda selanjutnya adalah kelelahan. Orang dengan kolesterol tinggi akan cepat merasa lelah dan mengantuk, meski tidak melakukan aktivitas berat.

Hal ini disebabkan penumpukan trigliserida atau lemak dalam tubuh dan penurunan kadar oksigen akibat sumbatan aliran darah ke otak.

3. Pusing dan Sakit Kepala

Pusing dan sakit kepala kerap dikeluhkan sebagai ciri-ciri kolesterol di usia muda. Ini disebabkan adanya penumpukan plak yang tidak segera diatasi, yang akan menjalar ke pembuluh darah otak.

Ini juga menjadi salah satu alasan beberapa orang usia muda dilaporkan sering mengidap stroke.

4. Nyeri Otot

Ciri-ciri kolesterol di usia muda lainnya adalah nyeri otot. Orang dengan kolesterol tinggi akan mengeluhkan nyeri otot dan mudah pegal.

Biasanya, kondisi ini banyak dialami di bagian kaki. Seseorang akan mengalami kesemutan atau mungkin hilang keseimbangan.

5. Berat Badan Naik

Lemak yang tertimbun di dalam tubuh membuat berat badan naik. Secara tidak sadar, orang itu berpeluang mengalami obesitas dan diabetes karena gula darah yang tidak terkontrol.

6. Sesak napas

Plak yang bersarang di pembuluh darah bisa meningkatkan risiko penyakit jantung. Sesak napas menjadi tanda awal kemunculan gangguan kardiovaskular, seperti serangan jantung, penyakit arteri perifer, hingga gagal jantung.

7. Impotensi

Kondisi ini hanya bisa terjadi pada pria, karena penumpukan plak mempengaruhi aliran darah ke penis. Kondisi ini menciptakan gangguan ereksi, sehingga mempengaruhi gairah seksual.

Jika ciri-ciri kolesterol di usia muda ini sudah didiagnosis, coba lakukan gaya hidup sehat untuk meredakannya. Selain itu, periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan obat golongan statin untuk membantu mengontrol kolesterol.